Pekanbaru operasikan Mobil Pangan Tuntaskan Inflasi dan Rawan Pangan

Estimated read time 2 min read

Pekanbaru, (Antara) – Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, meluncurkan program promosi pangan untuk mengatasi inflasi dan ketahanan pangan (Pak Awan) dengan bahan pokok yang dijual dengan harga terjangkau, Kompleks Marsan, Desa Sedomolio Barat, Toh Madani . Daerah. , Kamis. “Kami berupaya menstabilkan pasokan dan harga Ivan Motors. Ivan Motors sudah buka di Kompleks Marsan sejak pukul 09:00 WIB.”

Ia mengatakan, barang yang dijual adalah Ketahanan Pangan dan Harga (SPHP) untuk 60.000 warga Afghanistan per 5 kg beras G. Kemudian beras Ink Daro 10 kg senilai Rp 165 ribu, gula pasir 17 ribu per kilogram, minyak goreng 16 ribu per liter, dan telur ayam senilai Rp 47 ribu per liter. Baca juga: BAPNAS Jamin Ketersediaan Pangan Aman di Pasar Bogor, Harga Cabai Merah Lebih Rendah dari Harga Pasar Saat Ini yang 60.000 Dolar per Kilogram.

Ia mengatakan, kehadiran kendaraan bersih merupakan bagian dari upaya Pekinbaru membantu masyarakat di daerah rawan pangan. Hal ini untuk menyediakan makanan yang cepat, nyaman dan terjangkau bagi masyarakat.

Di sisi lain, kendaraan Pak Awan akan berkeliling ke 15 kecamatan, khususnya di daerah rawan pangan, untuk menyediakan komoditas yang terjangkau dan menekan inflasi. Baca juga: Sekretaris Daerah (Setdako) Interflor Indonesia Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut mengatakan lada dan beras masih mempengaruhi inflasi Pekanbaru. Harga lada dan beras diperkirakan akan semakin turun.

Hasil asesmen kami menunjukkan harga beras dan lada masih menjadi penyumbang inflasi terbesar. Penyaluran beras SPPH akan kami kaji ulang, ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours