Pelatih: Sepak bola di Timor Leste maju jika fasilitas bagus

Estimated read time 2 min read

Surabaya (ANTARA) – Pelatih Timnas U-19 Timor Leste Eduardo Pereira mengatakan sepak bola di negaranya akan bisa semakin maju bila segala fasilitas tersedia untuk bakat anak-anak “Bumi Loro Sae”. “Menurut saya, saya akan mengatakan dalam (10-20) tahun ke depan (saya pikir kita bisa membuat kemajuan) karena di Timor-Leste kami tidak pernah mengajari anak-anak yang bermain di sungai atau di pinggir jalan untuk bersiap. telah berhasil,” kata Eduardo dalam konferensi pers pasca pertandingan Selasa malam.

Inilah yang diinginkan semua pelatih di Timor Timur saat ini dan federasi perlu bekerja sama dengan pemerintah, katanya.

“Dengan cara ini kami bisa melatih anak-anak baik yang bisa menyambut kami di masa depan dan melindungi timnas Timor Leste di masa depan,” kata pelatih berusia 52 tahun itu.

“Sekarang pemerintah sedang membangun akademi bekerja sama dengan Korea Selatan,” imbuhnya.

Namun yang lebih penting saat ini adalah mempersiapkan tim menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Saya kira Piala Asia U-20 sudah dekat setelah itu, jadi kalau pulang harus lapor ke federasi, ujarnya.

Timor Timur kekurangan lapangan dan infrastruktur, namun partainya masih bisa bekerja sama dengan negara tetangga.

“Untuk menyelenggarakan pemusatan latihan di negara lain, Malaysia, kita juga bisa menjalin kerja sama dengan negara tetangga seperti Indonesia atau Australia,” ujarnya.

Sementara itu, pemain internasional Timor U-19 Alexandro Bahkito Corsino Lemos sependapat dengan pelatihnya berharap fasilitas olahraga negaranya, khususnya sepak bola, semakin membaik.

Salah satu penggemar pemain sepak bola PSIS Semarang, Galija Frietas, mengatakan: “Saya berharap fasilitas sepak bola di Timor Leste sebaik di Indonesia. Baca: Pemain Timtim Alexandro Lemos Ingin Bermain untuk PSIS Semarang.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours