Pelita Jaya Jakarta kehilangan guard andalan untuk dua laga IBL

Jakarta (ANTARA) – Keberuntungan tidak berpihak pada Pelita Jaya Jakarta karena pengawal utamanya Jerome Anthony Beane dipastikan tidak akan diperbolehkan tampil pada dua laga Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2024 yang akan diperebutkan klub kebanggaan Jakarta. penduduk.

Di situs IBL yang dipantau ANTARA di Jakarta, Senin, pasca kekalahan beruntun Pelita melawan Dewa United pada Sabtu (22/6) dan RANS Simba Bogor pada Minggu (23/6), pemain kunci itu juga dilarang bermain.

Penjaga gawang berusia 30 tahun itu adu mulut dan bertindak berlebihan saat bertabrakan dengan pemain RANS John Fields di lapangan saat pertandingan kedua tim di Britama Arena Mahaka Square, Jakarta, sehari lalu.

Akibat tindakan tersebut, pihak pengelola kompetisi memberikan sanksi kepada keduanya karena tidak bisa bertanding sebanyak dua kali.

Selain dilarang bermain, kedua pemain tersebut juga didenda Rp 10 juta akibat perselisihan tersebut.

Saat membela Pelita Jaya Jakarta musim ini, Beane menjadi penjaga gawang utama Andakara Prastawa.

Dia adalah kiper paling produktif di tim. Hingga pertandingan terakhir, ia telah mengumpulkan 227 poin, 77 assist, 44 rebound, 33 steal, dan 2 blok dari total 22 pertandingan yang dimainkan timnya.

Di bawahnya ada Andakara Prastawa dengan 175 poin, 63 assist, 40 rebound, 25 steal, dan 1 blok.

Di babak reguler IBL, tim asuhan Johannis Winar masih memainkan empat laga tandang melawan Pacific Caesar Surabaya, Bali United Basketball, Kesatria Bengawan Solo, dan Satria Muda Pertamina Jakarta.

Meski kalah dari Beane, klub yang didirikan pada tahun 1987 ini berhasil mengamankan tempat di babak playoff IBL 2024.

Selain itu, Prastawa dan kawan-kawan saat ini menempati peringkat keempat klasemen IBL dengan mengumpulkan 40 poin dari 22 pertandingan.

Mereka telah memenangkan 18 pertandingan dan kalah empat kali. Baca juga: IBL 2024, Pelita Jaya Tak Akan Berkutik di Tangan Dewa United