Pelita Jaya-Satria Muda sama-sama berpeluang besar jadi juara IBL 2024

Estimated read time 3 min read

JAKARTA (ANTARA) – Baik Pelita Jaya maupun Satria Muda berpeluang besar meraih gelar juara IBL 2024 setelah masing-masing meraih satu kemenangan dalam dua final yang mereka jalani.

Siapa yang akan mengangkat trofi IBL Championship 2024 akan ditentukan pada match ke-3 yang akan dimainkan malam ini di SC Indoor Stadium, Tangerang.

Seri final tahun ini benar-benar menguras tenaga dan emosi dengan dua laga tak terduga antara dua tim yang sama-sama bertekad untuk dinobatkan sebagai juara.

Satria Muda yang berada di peringkat kelima di akhir musim reguler berhasil mencapai final setelah melalui perjalanan yang sulit. Permainan Tim Satria Muda membuahkan hasil dengan kemenangan 84-71 atas Pelita Jaya pada game 1 Final IBL 2024 di rumah kebanggaan SM, Britama Arena, Jakarta.

Di sisi lain, Pelita Jaya yang sejak awal musim bercita-cita kembali ke final, menempati posisi kedua klasemen akhir musim reguler. Usai mengantongi tiket final, Pelita Jaya menyelinap ke game 1. Namun memperbaiki kesalahan dan tampil lebih agresif, Pelita Jaya membalasnya dengan kemenangan 82-70 di game 2 Final IBL 2024.

Kini, baik Pelita Jaya maupun Satria Muda berpeluang menjadi juara dengan peta kekuatan yang sama. Satu pertandingan terakhir akan menentukan akhir dari perjalanan panjang liga musim ini.

Berdasarkan data dari situs resmi IBL, dalam empat pertemuannya di IBL Finals, ketiga seri tersebut selalu menuju ke Game 3 untuk menentukan siapa yang paling pantas dinobatkan sebagai juara. Satria Muda mendominasi dengan dua kali merebut gelar juara di tiga seri terakhir yang berlanjut hingga game ketiga.

Sedangkan Pelita baru satu kali meraih kemenangan di final melawan Jaya SM, yakni pada tahun 2017. Pada final IBL 2022, Satria Muda membawa PJ meraih kemenangan 2-0.

Jika Pelita Jaya berhasil menjadi juara, penantian panjangnya akan berakhir. Pelita Jaya sudah tiga kali berturut-turut mencapai final pada 2021, 2022, dan 2023, namun belum pernah berhasil membawa pulang gelar juara.

Sebaliknya jika Satria Muda berhasil menjadi juara, maka itu akan menjadi gelar ketigabelasnya di Liga Bola Basket Profesional Indonesia dan akan mengamankan tim yang selalu kuat dari dulu hingga sekarang. Pelatih Satria Muda Pertamina Yubel Sondakh (kiri) memberikan instruksi kepada ketiga pemainnya Juan Laurent Kokodiputra (kedua kiri), Ali Bagir Alhadar (kedua kanan) dan Abraham Damar Ghritha (kanan) saat bertanding melawan Pelita Jaya Jakarta di babak kedua. Indonesia Basketball League (IBL) 2024 di Indoor Stadium Sports Center, Kabupaten Tangerang, Sabtu (8/3/2024). Foto Antara/Sultoni Hasanuddin

Pertahanan akan menjadi kunci sukses kedua tim. Pada game 1, Satria Muda berhasil menghadang laju Pelita Jaya dengan strategi zone defence. Sedangkan di game 2, pertahanan agresif Pelita Jaya membuat keunggulan Satria Muda di area point tak mampu menyelamatkan mereka karena transisi dan tembakan tiga angka Pelita Jaya terbukti lebih efektif.

Laga ketiga akan menentukan siapa yang keluar sebagai juara IBL 2024. Akankah Pelita mengakhiri penantian panjang Jaya ataukah Satria Muda menambah koleksi gelarnya?

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours