Pembentukan Dit PPA dan PPO Polri, Centra Initiative: Langkah Maju dan Positif

JAKARTA – Centra Initiative mengucapkan terima kasih kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo yang telah membentuk Badan Pidana Terhadap Perempuan dan Anak serta Perdagangan Manusia (PPA-PPO). Pembentukan kewenangan baru ini merupakan sebuah langkah maju bagi kepolisian karena mampu merespons berbagai situasi yang terjadi saat ini.

Pertama, pembentukan Dewan ini mengisi kesenjangan kekuasaan di suatu bidang yang seringkali tidak terkoordinasi secara optimal. Baik itu di tingkat pusat maupun daerah. Kedua, unit PPA selama ini berfungsi di tingkat kepolisian dan polres. Namun di tingkat pusat belum terdapat titik koordinasi yang berfungsi sebagai forum koordinasi.

Direktur Eksekutif Centra Initiative Muhammad Hafiz mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Senin (23 September 2024): “Dewan PPA-PPO menjembatani kesenjangan antara berbagai departemen kepolisian dalam masalah perempuan dan anak-anak untuk integrasi yang lebih baik.”

Ketiga, kemajuan tersebut terlihat dengan diangkatnya Brigjen Desi Andriani sebagai Direktur PPA-PPO. Brigadir Jenderal Desi diharapkan dapat mengkoordinasikan efektifitas fungsi komando baru ini di bidang-bidang tersebut.

Keempat, biro baru ini berada di garda depan tata kelola kepolisian dalam menangani insiden perdagangan manusia. Sebab, saat ini polisi menjadi koordinator nasional Satgas TPPO. “Perubahan dan kemajuan itu akan terus kita dorong dengan memperkuat pengurus baru. Mulai dari perencanaan dan penganggaran hingga ke tingkat kabupaten,” ujarnya.