Pemerintah dan platform digital deklarasikan Pilkada Damai 2024

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (ANTARA) – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kmenkominfo) menggandeng enam platform digital untuk mengumumkan komitmennya menyebarkan pesan Pilkada Damai 2024 di ruang digital Indonesia.

Enam platform digital tersebut adalah Meta (WhatsApp, Instagram, Facebook, Threads), Google (Google dan YouTube), TikTok, Telegram, SnackVideo, dan LINE.

Kementerian Komunikasi dan Informatika, KPU, Bawaslu, dan Platform Digital berkomitmen penuh menjaga lingkungan digital yang harmonis dan damai sepanjang Pemilu 2024, kata Budi di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta Pusat, Kamis.

Sebagai cara untuk menjaga lingkungan digital yang sesuai untuk pemilukada yang damai pada tahun 2024, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan bekerja sama dengan platform untuk menangani konten negatif seperti penipuan terkait isu pemilukada.

Pengumuman tersebut merupakan langkah untuk memperkuat gugus tugas penanganan konten palsu yang awalnya dibentuk bulan lalu antara Kementerian Komunikasi dan Informatika dan platform digital terkait. Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Ari Setyadi mengumumkan komitmen Pe2024ace bersama perwakilan enam platform digital Meta, Google, Telegram, SnackVideo, LINE, TikTok serta Dirjen Aptika Kemenkominfo Hoki Situngkir dan Dirjen IKP Kemenkominfo Prabu Revolution. Pilkada di Kantor Komunikasi dan Informatika, Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2024). (Antara/Livia Christianti)

Kemitraan antara Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan platform digital untuk menjaga lingkungan digital yang sesuai pada periode pemilu berlaku sejak pemilu serentak tahun 2024.

Hal ini disebabkan deteksi kecurangan terkait Pemilu 2024 dalam tiga bulan terakhir sangat sedikit, hanya enam konten dan langsung diawasi untuk menghindari kebingungan di ruang digital.

Dengan pengumuman ini, komitmen platform digital semakin terkonfirmasi, apalagi jika ditemukan konten-konten yang menyesatkan atau negatif terkait Pilkada, maka konten tersebut akan segera diturunkan dalam waktu singkat.

Budi mengatakan, “Platform (palsu) ini kita pastikan akan kita tangani secepatnya, karena ini bagian kerja bersama, jadi pasti cepat ditangani. Jumlahnya harus lebih dari satu jam. terjadi. Itu akan terus berlanjut.” Budi.

Agar hal baik tersebut terus berlanjut, dalam pernyataan tersebut baik pemerintah maupun platform digital menyatakan kesiapan terbuka untuk berkolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat untuk mengkampanyekan Pemilu 2024 yang damai.

Kemitraan ini terbuka untuk media massa, aktivis media sosial, tokoh agama, akademisi, dan masyarakat sipil.

Budi menutup pidatonya dengan mengatakan: “Mari kita bersama-sama mewujudkan pemilukada yang adil, aman, dan damai dengan menerapkan demokrasi yang bermakna dan berkualitas.”

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours