Pemkab Bekasi pasarkan produk petani lewat Gelar Pertanian-Peternakan

Estimated read time 2 min read

KABUPATEN BEKASI (ANTARAJ) – Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, memasarkan produk peternakan melalui kegiatan “Pertanian dan Peternakan 2024” yang dipusatkan di Sentra Agrobisnis Desa Sindangmulya, Kabupaten Sibarosa.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Didi Supriyadi mengatakan, puluhan kelompok tani mengikuti kegiatan tersebut sebagai motor penggerak pemasaran produk pertanian dan peternakannya.

“Ini merupakan wadah bagi kelompok tani untuk menjual hasil panennya dalam skala yang lebih besar. Saya melihat puluhan lapak bazar yang menggiatkan kegiatan ini dengan berbagai produk pertanian dan peternakan,” ujarnya di Cikarang, Rabu.

Dijelaskannya, wilayah Bekasi memiliki lahan pertanian yang luas dan berpotensi menjadi kekuatan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Kawasan ini tentunya harus dibarengi dengan pemasaran dan distribusi produk pertanian yang tepat.

“Seperti yang kita ketahui, potensi sektor pertanian kita sangat besar. Luasnya lahan yang kita miliki menjadi salah satu kekuatan kita dalam mendorong pertumbuhan sektor perekonomian,” ujarnya.

Diakuinya, kegiatan ini sangat penting karena selain untuk memasarkan produk pertanian, juga dapat membantu membangun kerja sama dan kemitraan usaha antar pemain kunci dan badan usaha di bidang pengembangan perdagangan pertanian.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga menjadi wadah edukasi atau edukasi bagi masyarakat peternakan dan peternakan untuk meningkatkan minat generasi muda terhadap industri tersebut.

Beliau menyampaikan: “Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi forum strategis dalam memasarkan produk pertanian dan peternakan serta membangun kerja sama dan kemitraan usaha.”

Ia berpesan kepada para penyuluh pertanian dan seluruh pihak terkait untuk terus mendampingi dan memberikan bimbingan serta pelatihan dalam upaya peningkatan produktivitas pertanian dengan tetap menjaga keberlanjutan sektor tersebut.

Menurutnya, penyuluh merupakan salah satu pionir pelayanan pertanian di wilayah Bekasi yang bekerja secara langsung dan terus membantu petani dalam memecahkan berbagai tantangan dan permasalahan.

“Saya menghimbau kepada seluruh aparat terkait untuk selalu semangat mendampingi petani dengan memberikan bimbingan dan pelatihan dalam upaya meningkatkan produktivitas petani yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat,” kata KR-PRA.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours