Pemprov terus cari cara sehatkan BUMD Jabar

Estimated read time 2 min read

Bandung (ANTARA) – Pemerintah Daerah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat terus mencari cara untuk meningkatkan kinerja perusahaan daerah (BUMD) agar aktif memberikan dividen bagi pembangunan Jawa Barat. Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengatakan hal itu menanggapi pernyataan DPRD Jabar yang menyebut sebagian besar dari 41 BUMD Jabar kinerjanya terpuruk. “Harus kita akui ini syarat, tidak bisa kita pungkiri. Saat ini kami sedang berusaha meningkatkan kinerjanya,” kata Bey di Bandung, Rabu. Langkah yang dilakukan, kata Bay, adalah yang pertama dengan melakukan restrukturisasi jajaran direksi dan komisaris di berbagai BUMD agar dapat bekerja lebih efisien. “Ke depan, kami masih mencari peluang untuk meningkatkan kinerja dan keuntungan BUMD,” ujarnya. Disinggung soal kemungkinan penggabungan satu unit usaha dengan unit usaha lainnya, Bey mengatakan hal itu belum menjadi pilihan, meski ia menegaskan pihaknya menginginkan BUMD yang efektif. “Karena proses penutupannya tidak mudah, misalnya kerugiannya tidak mudah, entah itu restrukturisasi atau sejenisnya. Tapi kami ingin efisien. Nah, Agro Jabar misalnya, kita coba jadi tempat lumbung pangan dan tempat distribusi beras,” ujarnya. Sebelumnya, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Dedi Rohanadi meminta Pemprov melakukan survei ke seluruh perusahaan daerah di Jabar. (BUMD) harus dipastikan efisiensinya, termasuk permodalan BUMD untuk analisis due diligence yang benar, kalau bisa dilikuidasi jangan terus-menerus menyerap APBD, tapi tidak menjamin keuntungan positif bagi Jabar, ”kata Ayah. Menurut dia, hanya dua BUMD. sehat dan berkontribusi terhadap pembangunan Jawa Barat dari total 41 BUMD yaitu BJB dan PT Migas Utama Jabar (MUJ). Baca juga: 5 Komisi BUMD Jabar Direorganisasi demi Efisiensi Baca juga: ASN BUMD Jabar Diminta Mundur Jika Ingin Terjun ke Politik

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours