Penajam usul kampung nelayan modern untuk tingkatkan ekonomi nelayan

Estimated read time 2 min read

PENAZAM PASAR UTARA (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Penazam Pasar Utara, Provinsi Kalimantan Timur, mengusulkan konversi Desa Tanjung Tenga di Kecamatan Penazam menjadi desa nelayan modern kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). perekonomian nelayan. Kampung nelayan yang modern, kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Pasar Utara Rojihan Asward di Penajam, Kamis, mengatakan, program pemerintah pusat untuk meningkatkan perekonomian nelayan dan pengelolaan lingkungan hidup. Lanjutnya, kampung nelayan modern akan meningkatkan perekonomian nelayan karena pasar ikan (TPI), stasiun pengisian bahan bakar minyak (SPBN) dan infrastruktur pengolahan kuliner dibangun di kampung nelayan modern. Jika Desa Tanjung Tenga di Kabupaten Penajam disetujui dan ditetapkan sebagai desa nelayan modern, KKP akan memberikan dukungan anggaran untuk pembangunan infrastruktur. “Kami berharap KKP tahun ini mengakui dan menetapkan Desa Tanjung Tenga sebagai desa nelayan modern,” ujarnya. Pada tahun 2023, Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Pacer Utara, akan diakui sebagai desa nelayan maju oleh KKP dan akan mendapat anggaran sekitar Rp 600 juta untuk perbaikan infrastruktur. Desa Babulu Laut yang diidentifikasi sebagai desa nelayan maju, memiliki dana untuk pembangunan Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS), jembatan pemancingan, air minum dan bangunan lainnya. Produksi perikanan tangkap di Kabupaten Penajam Pasar Utara rata-rata 6.400 ton per tahun, dan Dinas Perikanan setempat terus mendorong nelayan untuk meningkatkan hasil tangkapannya. “Kami juga akan mengusulkan beberapa desa pesisir lainnya. Tahun lalu Desa Babul Laut ditetapkan sebagai desa nelayan maju, dan tahun ini Desa Tanjung Tenga diusulkan sebagai desa nelayan modern,” ujarnya. Pemerintah Kabupaten Penajam Pasar Utara bersama Pemerintah Pusat akan membantu para nelayan dalam pengembangan peralatan penangkapan ikan dan sumber daya manusia sebagai insentif untuk meningkatkan budidaya ikan para nelayan. “Bantuan yang diberikan, baik kapal maupun mesin, harus dioptimalkan sehingga membantu nelayan dalam menangkap ikan,” kata Rojihan Asward. Baca Juga: Korsel Uji Coba Pupuk di Penajam, Kerjasama Pertanian Organik Baca Juga: Kabupaten Penajam Jadikan Desa Sidorejo Model Pertanian Presisi Baca Juga: Kabupaten Penajam Tingkatkan Kapasitas Kolam Budidaya Ikan

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours