Pengertian overhidrasi dan cara mengatasinya

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Dehidrasi berlebihan adalah suatu kondisi di mana orang makan atau menyerap air lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh.

Kelebihan air dalam tubuh dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh yang dapat mempengaruhi kesehatan.

Gejala dehidrasi berat dapat berupa mual, muntah, sakit kepala, kebingungan, dan pada kasus yang parah dapat menyebabkan pembengkakan otak.

Untuk mencegahnya, penting bagi tubuh untuk memenuhi kebutuhan airnya. Setiap hari tubuh orang dewasa setidaknya membutuhkan dua hingga tiga liter air per hari. Sebab tubuh manusia sekitar 50-70 persen terdiri dari air. Oleh karena itu kebutuhan cairan tubuh sangatlah penting,

Namun, apakah Anda minum air putih lebih dari empat liter sehari? Ternyata hal ini bisa berbahaya karena menyebabkan penyiraman berlebihan.

1. Resiko dehidrasi

.

Dehidrasi adalah kelebihan air dalam tubuh ketika ginjal tidak dapat mengeluarkan air lebih banyak dan ditandai dengan urin yang jernih atau tidak berwarna.

Kondisi ini dapat menyebabkan gangguan elektrolit akibat rendahnya kadar natrium (natrium) atau disebut hiponatremia.

Manusia membutuhkan natrium dalam kadar tertentu agar sel-sel dalam tubuh dapat menahan air. Namun, jika terlalu banyak air, organ dalam tubuh akan kebanjiran. Berikut gejala-gejala yang menunjukkan tubuh terkena hiponatremia:

• Sering buang air kecil.

• Sakit kepala.

• Sembelit.

• Mual.

• Mudah lelah.

• Peradangan pada tubuh.

• Cepat kering.

2. Cara mengatasi dehidrasi berlebihan

.

• Minum air putih secukupnya (2-3 liter/hari).

• Menjalani gaya hidup sehat.

• Berolahraga secara teratur.

• Diet seimbang.

• Obati kondisi dehidrasi yang mendasarinya.

• Hentikan obatnya.

• Tambahkan natrium (bila perlu)

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours