JAKARTA – Pasar otomotif Indonesia menunjukkan tanda-tanda pemulihan pada Juli 2024. Meski penjualan grosir (dari pabrik ke dealer) sedikit turun dibandingkan Juni 2024, namun penjualan eceran (dari dealer ke konsumen) justru meningkat signifikan sebesar 7,6 persen.
Hal ini menunjukkan adanya peningkatan permintaan konsumen.
Toyota masih menang, BYD mencuri perhatian
Toyota tetap menjadi pemimpin pasar mobil Indonesia dengan total penjualan 27.126 unit. Kijang Innova dan Zenix menjadi kontributor utama dengan pertumbuhan penjualan signifikan.
Daihatsu sebagai sister group juga mencatatkan penjualan yang solid, terutama pada Pick-Up Sigra dan Gran Max.
Namun ada hal menarik yang datang dari BYD, produsen mobil listrik asal China. BYD berhasil menembus sepuluh besar penjualan ritel dengan mencatatkan 2.047 unit, mendorong Hyundai ke peringkat 11.
Hal ini menunjukkan mobil listrik semakin populer di kalangan konsumen Indonesia, dan BYD menjadi pemain baru yang patut diwaspadai.
Kendaraan terlaris: MPV dan LCGC yang dominan adalah Toyota Kijang Innova dan Zenix memimpin penjualan grosir, diikuti oleh Daihatsu Sigra dan Gran Max Pick-Up. Hal ini menunjukkan minivan dan kendaraan niaga ringan (LCV) masih menjadi pilihan utama konsumen Indonesia.
Honda Brio, Toyota Avanza, dan Toyota Kalya juga mencatatkan penjualan bagus, menunjukkan popularitas mobil kecil dan terjangkau.
“Pemenuhan pemesanan kendaraan Honda selama GIIAS juga berkontribusi terhadap peningkatan angka penjualan Honda bulan Juli di seluruh Tanah Air, khususnya untuk Honda Brio dan Honda WR-V. Kami perkirakan tren positif ini akan terus berlanjut dalam beberapa bulan mendatang,” kata Jusak. Billi. direktur penjualan dan pemasaran serta purna jual PT HPM.
Mobil listrik sangat diminati
Peningkatan penjualan ritel mengindikasikan kepercayaan konsumen terhadap pasar otomotif akan mulai pulih setelah sempat menurun pada paruh pertama tahun 2024.
Masuknya BYD ke dalam 10 besar penjualan retail menunjukkan bahwa mobil listrik banyak diminati konsumen Indonesia. Hal ini bisa menjadi sinyal bagi pabrikan lain untuk mempercepat pengembangan dan peluncuran mobil listriknya di Indonesia.
1. Toyota Innova dan Zenix : 6.886 unit
2. Daihatsu Sigra: 4.848 unit
3. Pick Up Daihatsu Gran Max : 4.263 unit
4.Toyota Avanza : 4189 unit
5. Toyota Calya : 3730 unit
6. Honda Brio Satya dan RS : 3.425 unit
7. Toyota Rush : 2.604 unit
8. Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross: 2.537 unit
9. Suzuki Carry Pick-Up: 2.440 unit
10. Toyota Agya : 2051 unit
10 merek teratas berdasarkan penjualan grosir Juli 2024
1.Toyota : 27.126 unit
2. Daihatsu : 13.910 unit
3. Bacaan : 6249 artikel
4. Mitsubishi Motors: 5.569 unit
5. Suzuki : 5.410 unit
6. Isuzu : 2.371 unit
7. Hino : 2.370 unit
8.Mitsubishi Fuso : 2240 unit
9.Hyundai : 1701 unit
10. Vuling : 1526 artikel
10 merek teratas berdasarkan penjualan ritel Juli 2024
1. Toyota : 25.815 unit
2. Daihatsu : 13.845 unit
3. Baca: 7.709 artikel
4. Mitsubishi Motors : 6213 unit
5. Suzuki : 5.476 unit
6. Isuzu : 2593 unit
7.Mitsubishi Fuso : 2309 unit
8. Vuling : 2.213 unit
9. BYD : 2.047 unit
10. Hino : 1.925 unit
+ There are no comments
Add yours