Peringati HUT RI ke-79, KBRI Nairobi tanam pohon di Hutan Karura

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Dalam rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Nairobi, Kenya (KBRI) bersama Pengelola Hutan Karura Nairobi memfasilitasi penanaman pohon simbolis. alam

“Penanaman pohon di Hutan Karura melambangkan komitmen KBRI Nairobi untuk berkontribusi terhadap alam,” kata Duta Besar RI untuk Kenya Mohd Heri Saripuddin dalam konferensi pers di KBRI Nairobi, Rabu. .

Usai melaksanakan operasi penanaman pohon, KBRI Nairobi berjalan kaki dan menelusuri jalur pendakian Hutan Karura sepanjang 5 km sambil menikmati keindahan Hutan Karura.

Heri mengatakan: “KBRI Nairobi konsisten memasukkan isu lingkungan hidup ke dalam berbagai kegiatan KBRI Nairobi, khususnya melalui kerja sama dengan UNEP.

Sementara itu, perwakilan Pengelola Hutan Karura, Peter Nju, mengapresiasi KBRI Nairobi yang benar-benar peduli terhadap lingkungan dan siap menggalakkan penanaman pohon di Hutan Karura. Tindakan simpatik KBRI Nairobi ini dinilai sangat positif dalam mempererat hubungan bilateral kedua negara, ujarnya.

Hubungan diplomatik Indonesia dan Kenya telah terjalin sejak tahun 1979, dan tahun ini menandai 45 tahun kerja sama kedua negara.

Heri didampingi pejabat Pengelola Hutan Karura menanam bibit pohon Spathodia campanulata (Nandi Flame) dan Markhamia lutea (Neel Tulip) di Kawasan Perkebunan VIP Hutan Karura di Nairobi.

Nandi ali dikenal sebagai pohon yang memiliki akar kuat dan mampu tumbuh hingga setinggi 30 meter. Sedangkan tinggi bunga tulip indigo biasanya mencapai 6-9 meter. Berdasarkan penelitian selama 18 tahun, kedua pohon ini memiliki umur panjang dan kemampuan tumbuh.

Pertumbuhan dan kemampuan adaptasinya yang cepat menjadikan kedua pohon ini pilihan yang baik untuk reboisasi dan penggunaan obat tradisional.

Hutan Karura merupakan hutan kota terbesar di Nairobi dengan luas 1.041 hektar dan menjadi rumah bagi lebih dari 200 burung, babi, monyet, tupai serta berbagai ular dan kupu-kupu.

Kota Nairobi dikenal sebagai ibu kota lingkungan hidup dunia. Nairobi adalah satu-satunya kota di negara berkembang di Dunia Selatan yang menjadi tuan rumah markas besar PBB, selain New York, Jenewa, dan Wina.

Markas Besar PBB di Nairobi secara khusus menangani masalah lingkungan hidup, serta masalah perumahan dan perencanaan kota.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours