Persija bangkit dari ketinggalan untuk tahan imbang Arema 2-2

Estimated read time 3 min read

JAKARTA (ANTARA) – Persija Jakarta mengalahkan Arema FC 2-2 dalam laga Grup B Piala Presiden 2024 di Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Rabu malam.

Hasilnya, Persija dan Arema sama-sama menempati posisi pertama dan kedua Grup B dengan empat poin. .

Setelah pertandingan diawali dengan permainan menyerang antara kedua tim, Arema menjadi tim yang mempunyai peluang pertama. Singo Edan mendapat tendangan bebas di sisi kanan dari Deedek Setiawan, namun bola berhasil ditepis kiper Andrita Ardiasa.

Arema yang terlihat sangat kuat di lini belakang kemudian mencoba menciptakan peluang. Namun, mereka juga kesulitan mendobrak lini pertahanan yang didominasi dua bek Timnas Persia, Mohammad Ferrari dan Rizky Rido.

Gelandang Arema Arhan Fikry kemudian maju dan melepaskan tembakan tak terduga ke kanan tiang gawang Andritani. William Morera pun menendang bola yang seharusnya keluar dari gawang Persia.

Andrita pun harus bekerja keras menghentikan bola umpan Salim Tukharia yang memberi ruang bagi Persija. Arema yang banyak memberikan tekanan kepada Persija mencoba mengancam Julian Guevara dengan keringanan hukuman spekulatif.

Menjelang akhir babak pertama, Persia meningkatkan kekuatan ofensifnya. Macej Gajos melepaskan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti untuk menggagalkan gol Arema, dan Marko Simic mampu melewati umpan silang Lucas Frigeri namun tendangannya dianulir karena offside. Babak pertama telah berakhir.

Arema memulai babak kedua. William Moreira yang berhasil lepas dari cengkraman Ferza Andica, memukul Andrita dengan kaki kirinya.

Singo Edan akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-54. Salim Tuharia kemudian melepaskan tembakan dari tepi kotak penalti usai menerima umpan Charles Locolingo. Kali ini Andritani tidak bisa menghentikan bola dan tidak bisa melepaskan bola. 1-0 untuk Arema.

Persija kembali kebobolan pada menit ke-67. Dari serangan balik cepat, Locolingo cepat meninggalkan kotak penalti, Rizky Rideau mencoba bertabrakan dengan Charles, namun bola berhasil ditendang sang striker dan dengan cepat menjauh tanpa bisa diblok oleh Andriitani dan Ondrej Kudela.

Dua gol tersebut tak menyurutkan semangat juang Persia. Mereka mendapat peluang tendangan Gajos yang bisa diblok kiper Lucas Frigeri.

Gol yang diharapkan Persia terjadi pada menit ke-84. Permainan singkat membongkar kokohnya pertahanan Arema dan umpan kaki belakang pemain pengganti Witan Solomon berhasil diterima pemain pengganti lainnya, Gustavo Almeida, yang mencetak gol.

Persija kalah pada menit ke-87 lewat gol Arema. Vitan juga memberikan assist ketika umpannya dicegat oleh Hanif Sjabbandi dan Frigeri tidak mampu membloknya dan masuk ke gawang lawan.

Menjelang akhir pertandingan, Andritani kembali menunjukkan kualitasnya. Ia sukses memblok umpan Dandy Sulistian dari luar kotak penalti, serta sundulan Mohamed Rafli.

Daftar Pemain:

Persija Jakarta: Andritani Ardiyasa, Ilham Rio Fahmy, Rizky Ridow, Mohamed Ferrari, Firza Andika, Ramon Bueno, Rio Matsumura, Makej Gajos, Mohamed Raihan Khannan, Rico Simanjuntak, Marko Simic

Pelatih: Carlos Pena

Arema FC: Lucas Frigeri, Saiful Anwar, Julien Guevara Munoz, Arhan Fikri, William Moreira, Charles Lokoli, Achmad Maulana Srif, Choi Bok Jung, Didek Setiawan, Salim Akbar Touharia, Joan Ahmed Fariz

Pelatih: Joel Cornell

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours