Pertamina kembali menemukan sumber daya gas di Sulawesi

Estimated read time 2 min read

JAKARTA dlbrw.com – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) melalui PT Pertamina EP Cepu menemukan sumber daya migas di sumur Tedong (TDG)-001 di Kecamatan Mamusalato, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.

Hal itu diungkapkan Direktur Eksplorasi Dinas Kesehatan Masyarakat Muharram Jaya Pangurisingh saat meninjau lokasi Sumur Tidung (TDG) -001, Jumat (10/4). Acara ini dihadiri oleh Deputy CEO PT Pertamina (Persero) Wiko Megantoro, CEO PT Pertamina EP Cepu Muhamad Arifin, CEO PT Pertamina Drilling Services Indonesia Avep Disasmita, Vice President Eksplorasi Regional 4 Dedi Yusmen dan Manager Lahan Banyak . 13 Andrey Sihang.

Muharram menjelaskan, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat, informasi tersebut dapat menambah pasokan energi untuk jangka waktu 15-20 tahun guna menunjang kebutuhan industri di Tanah Air, dan diharapkan dapat hadir di wilayah Dongji ke depan.

Hal ini terkait dengan rencana eksplorasi yang lebih kuat, khususnya di wilayah Indonesia bagian timur yang masih menjanjikan dan berkontribusi besar terhadap ketahanan energi nasional dan Sulawesi, jelas Muharram.

PHE yang merupakan induk perusahaan Pertamina juga disebut-sebut selalu mencari sumber minyak dan gas untuk mendukung ketahanan energi nasional.

Pengeboran Sumur Tedong (TDG)-001 menandai rangkaian operasi pemboran di garda depan dan perkembangan perekonomian wilayah timur Indonesia pasca produksi yang berlokasi di East Wolai (EWO) -001, Wolai Barat. (WWO) -001, dan Golang Emas (JLE) – Sumur 001.

Pekerjaan eksplorasi ini bertujuan untuk menunjukkan potensi sumber daya migas dari batugamping Formasi Minahaki dan Tomori.

Sumur ini dibor pada kedalaman 2.448 meter (MD), dan setelah dilakukan pengujian isi lapisan, ketebalan kolom hidrokarbon ditentukan menjadi 163 meter, dengan laju 15 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) dan 185 . barel kondensat per hari.

Sementara itu, Wakil Presiden dan CEO PT Pertamina (Persero) Wiko Megantoro mengatakan, Pertamina fokus pada kegiatan eksplorasi lokal dengan mengalokasikan investasi sebesar US$ 390 juta pada tahun 2024, termasuk visi Tidung menjadikan Sulawesi sebagai industri gas lokal. . Sebesar Kalimantan Timur.

“Kami bangga atas pencapaian Subholding Hulu yang melakukan percepatan pembangunan pipa gas baru di Sulawesi dan terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan ketersediaan pasokan energi ramah lingkungan di Tanah Air,” kata Wiko.

Pertamina juga berhasil mengakuisisi 3 lokasi eksplorasi baru pada tahun 2023 dan lebih banyak lagi pada tahun ini. Di Provinsi Sulawesi, Pertamina mengoperasikan produksi gas sebesar 664 juta kaki kubik (MMSCFD), melakukan Penentuan Kasus Eksplorasi (PSE) lapangan Mora-Wolai, dan kini penemuan Tedong cukup menjanjikan untuk dikembangkan lebih lanjut.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours