Pertamina lakukan PHU dua pangkalan LPG 3 kg di Batam

Estimated read time 2 min read

BATAM, PULAU RHIA (ANTARA) – PT Pertamina Niagara Kepulauan Ria (KPRI) telah menutup hubungan komersial (PHU) dua pangkalan LPG 3kg bersubsidi di Kota Batam, Kepulauan Ria.

Sales Area Manager (SAM) Capri di Batam, Pulau Ria, Pertamina Patra Nyaga Handsoko, Sabtu, mengatakan, kedua pangkalan tersebut berada di Kecamatan Batam Kota dan Benkong.

Dia menjelaskan, hal itu dilakukan karena terbukti ada dua pangkalan yang melakukan penipuan dan tidak mendistribusikan elpiji 3 kg kepada masyarakat.

“Ada beberapa pangkalan yang diberi sanksi penghancuran pangkalannya. Ada kasus di mana infrastruktur penipuan telah PHU, bisnis mereka ditutup “Ini adalah langkah tegas kami,” kata Baggs.

Terkait pengawasan dan pendistribusian LPG 3kg kepada masyarakat, Pertamina telah berkomunikasi dan bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam untuk memastikan target LPG subsidi terpenuhi.

Banyak hal dalam proses distribusi LPG 3kg yang berada di bawah kendali Pertamina, seperti memastikan pasokan dan distribusi LPG subsidi tepat waktu dan tepat sasaran.

“Pertamina akan bertindak sesuai kewenangan Pertamina, yakni menindak agen jika menyangkut artis komersial kita. Artinya, kami akan terus mengembangkan sistem subsidi LPG yang baik agar tidak terdistribusi kepada konsumen yang tidak memenuhi syarat sesuai daftar di data.

Baggs juga mengatakan pihaknya juga tengah mengupayakan program penjualan LPG bersubsidi bagi konsumen kategori konsumsi bersubsidi.

“Di sisi non-PSO juga terdapat program untuk mendorong masyarakat, pedagang menengah dan senior yang menggunakan LPG 3 kg untuk beralih ke gas radiasi. “Sekarang yang akan kami garap adalah program untuk pengguna laundry yang diberi nama program Bright for Your Business, Bright Gas.”

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours