Oleksandr Usyk baru saja mengumumkan petinju dengan pukulan paling keras di dunia. Fans pasti mengira itu adalah Tyson Fury atau Anthony Joshua, namun ternyata mereka salah.
Usyk baru-baru ini mengalahkan Fury untuk mendapatkan gelar sebagai juara dunia kelas berat yang tak terbantahkan. Namun dalam pertarungan itu dia terluka di bagian rahangnya.
Beruntung Usyk tidak mengalami cedera serius. Manajernya Egis Klimas mengatakan di podcast 3 Knockdown Rule: “Usyk menjelaskannya kepada saya. Dia memberi tahu saya ketika saya terjatuh di ronde keenam, itu adalah rasa sakit yang luar biasa. Ada gigi.”
“Setelah pertarungan saya menariknya untuk mengucapkan selamat dan dia berkata ‘Ah, wajah saya sakit’.”
Fans langsung mengira Fury merupakan salah satu petinju yang paling terpukul oleh Usyk. Tapi dia bukanlah jawabannya. Ada seorang petinju yang dianggap sebagai pembunuh.
Dia adalah Derek Chisora. “Ini pertarungan paling berat (melawan Fury) ya. Tapi kalau pukulannya yang paling keras, menurutku tidak. Karena Derek Chisora punya pukulan paling keras. Dia orang yang tangguh. Saat dia (Chisora) memukul saya dengan tangan kanannya, tangan kirinya, saya berpikir ‘Ya Tuhan’, seperti tongkat baseball,” jelas Usyk, dikutip dari Daily Star, Jumat (7/6/2024).
Usyk diketahui pernah berhadapan dengan Chisora pada tahun 2020 lalu sebelum dua pertarungannya dengan Joshua. Meskipun ia tidak mampu mengalahkan petinju Inggris kelahiran Zimbabwe tersebut, ia bertahan lebih lama darinya dan dengan mudah menang dengan keputusan bulat.
+ There are no comments
Add yours