PGN pastikan penyaluran gas selama libur Idul Adha dalam kondisi aman

Jakarta (ANTARA) – PT PGN Tbk sebagai subholding gas PT Pertamina (Persero) memastikan ketersediaan dan distribusi gas bumi untuk masyarakat dalam kondisi aman selama hari raya dan Idul Adha 1445 H.

Direktur Komersial PGN Ratih Esti Prihatini dalam keterangannya di Jakarta, Senin, menyatakan PGN bersama seluruh anak perusahaan dan afiliasinya menjaga keamanan gas bumi, baik melalui pipa maupun non pipa, beserta seluruh layanan dan infrastruktur pendukungnya.

Dikatakannya, pada Hari Raya Idul Adha, kliennya menyediakan pasokan gas bumi dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pelanggan PGN baik rumah tangga, pelanggan kecil/UMKM, pembangkit listrik, industri dan perdagangan, serta transportasi di berbagai daerah. .

Keamanan dan kecukupan infrastruktur gas bumi juga tetap terjaga sehingga pengangkutan gas dari sumber pasokan dan distribusi gas bumi ke pelanggan tidak terhambat.

Saat ini pelanggan rumah tangga telah mencapai 823.741 Sambungan Perumahan (SR) dan tersebar di 73 kota/kabupaten di 17 provinsi.

Sedangkan PGN melayani 3.133 pelanggan industri dan komersial serta 1.987 pelanggan kecil/UMKM.

Untuk pasokan, PGN saat ini berjumlah sekitar 858 BBTUD yang aman untuk didistribusikan guna memenuhi kebutuhan pelanggan.

“Subholding Gas PGN Pertamina memastikan keandalan distribusi untuk mendukung aktivitas pelanggan rumah tangga dan pelanggan kecil pada perayaan Idul Adha. Layanan gas alam tersedia 24 jam sehari jika terjadi masalah dengan penggunaan gas alam. Kami juga menjaga keamanan gas. distribusi untuk operasi industri komersial, pembangkit listrik dan transportasi,” kata Ratih.

PGN menggunakan pasokan dari berbagai sumber dan menggunakan infrastruktur yang aktif digunakan yaitu jaringan pipa gas sepanjang 13.005 km, 13 terminal SPBG, 4 MRU dan 3 LNG.

Aktivitas distribusi gas bumi ke pelanggan kini aman di wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan Indonesia Timur.

“PGN Subholding Gas Pertamina memiliki tim yang siaga 24 jam dan terus berkoordinasi dengan Pertamina sebagai holding migas terkait keamanan pasokan dan distribusi gas. Tim juga siap menghadapi gangguan dengan cepat,” ujar Ratih.

Lanjutnya, nomor pengaduan gas bumi kini telah terhubung ke call center Pertamina 135.

Layanan ini aktif selama 24 jam, sehingga Anda dapat dihubungi jika ada pelanggan atau masyarakat yang membutuhkan bantuan. Selain itu, masyarakat juga bisa menghubungi outlet terdekat.