Pj Gubernur minta Gapki jembatani persoalan sawit di daerah

Estimated read time 2 min read

Balikpapan dlbrw.com – Penjabat Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik meminta pengurus Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit (Gapki) Kalimantan Timur Indonesia menyelesaikan berbagai permasalahan terkait kelapa sawit di wilayah tersebut.

“Keberadaan organisasi sangat penting bagi anggotanya, bagi organisasi, masyarakat dan pemerintah,” kata Akmal Malik pada acara pelantikan pengurus Gefki Kelim periode 2024-2029, di Belikpapan, Sabtu.

Achamel mengingatkan pengurus untuk membangun kebersamaan di lembaga dan mitra usaha agar tercipta sinergi yang baik.

Dirjen Daerah Otonomi Kementerian Dalam Negeri pun menjawab masih sedikitnya perusahaan (operator) kelapa sawit yang mau bergabung dalam organisasi tersebut.

“Ketua Umum menyampaikan, perusahaan sawit yang ikut hanya 30 persen. Ya, itu institusi, mereka bisa mendapat apa saja dengan bergabung di organisasi itu,” ujarnya.

Selain itu, terdapat permasalahan pertanahan dengan masyarakat, badan usaha lain (pertambangan) bahkan perusahaan kelapa sawit.

Katanya, “Mari kita duduk bersama, menimbulkan konflik. Mari kita bekerja sama untuk mencari solusinya.

Dari sisi kelembagaan, Achamel meminta pengurus mengedepankan kepentingan bersama (organisasi) dan memberikan pelayanan terbaik kepada anggota.

“Jangan sampai organisasinya berantakan. Terkadang masyarakat bisa berharap terlalu banyak. Ini perlu dikomunikasikan dan itu tugas manajemen agar masyarakat tidak terlalu berharap banyak,” ujarnya.

Sementara itu, Bapak Eddie Martono, Presiden GAPKI Center, mengatakan bahwa luas perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Timur adalah 1,3 juta dunam, namun perusahaan kelapa sawit yang menjadi anggota baru berjumlah sekitar 406.000 dunam. .

“Jadi jumlah anggotanya belum mencapai 50 persen,” ujarnya.

Pak Eddy menegaskan, partainya dianggap sebagai organisasi pemerintah yang kooperatif dan selalu membangun koordinasi dan komunikasi dengan Pemerintah terhadap kebijakan dan kegiatan di masyarakat.

Kepada jajaran direksi yang baru dilantik, Pak Eddy berpesan agar segera melaksanakan tugas pokok dan kegiatan organisasi seperti percepatan PSR dan ISPO, pengawasan kerja sama, fasilitasi pertanian rakyat 20 persen, dan dukungan perkebunan kelapa sawit di kawasan hutan.

Eddie juga menghimbau kepada manajemen untuk memastikan rencana kerja yang telah disepakati dapat dilaksanakan dengan baik.

Pengurus Cabang Gepki Kalimantan Timur 2024-2029 yang dipimpin oleh Rahmat Perdana Angga dan Hanukkah mengangkat isu penguatan dan persatuan yang mendorong eksistensi dan kerjasama organisasi dengan semua pihak dalam penerapan industri kelapa sawit berkelanjutan. . Untuk masa depan yang lebih baik.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours