PLN NTT menjaga stabilitas pasokan listrik di perbatasan RI-RDTL

Estimated read time 2 min read

Kupang (ANTARA) – Perusahaan Listrik Negara Nusa Tenggara (UIW NTT) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Divisi Regional Timur (UIW NTT) mengumumkan komitmen menjaga stabilitas pasokan listrik di perbatasan RI-Republik Demokratik Timor Leste (RDTL), untuk melakukan perawatan rutin di stasiun pusat Atambua Kabupaten Belu.

Kepala UPT Kupang Muhammad Husen, dalam keterangan yang diterima di Kupang, Jumat, mengatakan pemeliharaan rutin terhadap fasilitas tersebut dilakukan setiap dua tahun sekali.

Perbaikan ini diperlukan untuk memastikan seluruh sistem ketenagalistrikan yang dioperasikan PLN tetap berfungsi dengan baik sehingga pelayanan listrik kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik, ujarnya.

Dijelaskannya, Gardu Induk Atambua merupakan stasiun kecil yang menjadi tulang punggung ketenagalistrikan di wilayah perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste.

Gardu Induk berperan penting dalam transmisi listrik dari PLTU Bolok dan PLTU Panaf di Kabupaten Kupang ke Kabupaten Belu.

“Hal ini untuk memastikan warga wilayah perbatasan RI-RDTL mendapatkan pasokan listrik yang handal dan handal,” ujarnya.

Dengan pemeliharaan yang terus dilakukan, pihaknya ingin memastikan setiap rumah tangga, sekolah, puskesmas, dan tempat usaha di Kabupaten Belu dan sekitarnya dapat tetap menikmati layanan listrik yang baik.

Ia menambahkan, tidak hanya menjaga kinerja infrastruktur, perbaikan ini juga memastikan Stasiun Pusat Atambua siap memenuhi kebutuhan listrik yang terus meningkat di Pulau Timor, mulai dari Kupang hingga Atambua.

General Manager PLN UIW NTT Ajrun Karim saat ditemui terpisah menambahkan, upaya pemeliharaan ini merupakan wujud kuat komitmen PLN dalam memberikan layanan berkualitas, khususnya di kawasan perbatasan yang memiliki peran strategis.

“Keandalan listrik di wilayah perbatasan RI-RDTL sangat penting, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, tetapi juga untuk mendukung keseimbangan hubungan Indonesia dan Timor Leste,” ujarnya.

Ia mengatakan melalui pemeliharaan yang rutin dan berkala, PLN memastikan pasokan listrik yang aman, andal, dan berkelanjutan dapat terus dinikmati masyarakat.

Menurutnya, pemeliharaan rutin ini tidak hanya untuk menjaga keandalan sistem, tetapi juga bagian dari kontribusi PLN dalam mendukung perekonomian masyarakat, mendorong pembangunan, dan menciptakan stabilitas di kawasan perbatasan penting tersebut. Dalam jangka panjang, PLN tetap berkomitmen untuk menyediakan pasokan listrik yang aman, andal, dan berkelanjutan kepada masyarakat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours