JAKARTA – Polisi mengerahkan personel gabungan untuk melindungi Aliansi Rakyat Indonesia untuk Pertahanan Palestina yang menggelar aksi solidaritas untuk Gaza di depan Kedutaan Besar AS di Jakarta Pusat. Sebanyak 1.309 personel gabungan dikerahkan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Susatyo Purnomo Condro mengatakan, 1.309 personel yang dikerahkan tersebut merupakan gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemprov DKI, dan instansi terkait lainnya.
“Untuk menjamin terlaksananya Aliansi Rakyat Indonesia untuk Pertahanan Palestina dan Komite Solidaritas Palestina-Yaman (KOSPY), kami melibatkan 1.309 pegawai gabungan,” kata Susatyo kepada wartawan, Sabtu (3/8/2024).
Dia mengatakan, pengalihan arus lalu lintas bersifat situasional. Jika jumlah orang lebih banyak dari perkiraan dan lalu lintas tidak normal, maka akan dilakukan penutupan.
“Kita akan lihat besarnya kerumunannya. Jika di depan Kedutaan Besar AS banyak orang dan eskalasinya meningkat, maka arus lalu lintas yang menuju Jalan Merdeka Selatan akan dialihkan,” jelasnya.
Susatyo mengimbau massa melakukan aksinya secara damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis, dan tidak merusak struktur masyarakat. Ia juga mengimbau para anggotanya untuk memberikan pelayanan kepada massa Aksi Palestina dengan cara yang manusiawi.
Hormati dan hormati pengguna jalan lain yang akan melewati Kedutaan Besar AS dan banyak tempat lainnya, kata Susatyo.
+ There are no comments
Add yours