Polisi minta camat beri pagar di RPTRA Jakpus cegah tindakan negatif

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Polisi meminta Bupati memasang pagar di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Jakarta Pusat untuk meningkatkan keamanan dan mencegah remaja berbuat tercela. Soal RPTRA, anak muda sering bergaul dan berbuat jahat, minta teknis pagar kepada Bupati, kata Susatyo Purnomo Kondro, Kapolsek Metro Jakarta Pusat, Jumat.

Hal itu disampaikan Susatyo saat ibadah Confide Plus, Jumat, dalam acara Bulan Bakti Polisi Presisi di RPTRA RW 004, Harapan Mulia, Kemayoran, Jakarta Pusat. Dalam kasus ini, banyak warga yang mengadukan ke RPTRA tentang banyaknya pemuda yang berkumpul di malam hari dan berbuat tidak baik. Selain itu, Susatyo juga memerintahkan jajaran kepolisian memperkuat aksi protes dan mengambil tindakan tegas jika menemukan remaja yang diduga terlibat perilaku buruk dan penggunaan narkoba.

Dalam kejadian tersebut, warga juga mengeluhkan seringnya terjadi kejadian pencurian mobil (kuranmor).

“Untuk pencurian sepeda motor banyak yang menggunakan nama saya untuk menipu korbannya dan ketika saya di Banten itu penipuan mirip operasi polisi palsu di depan polisi,” ujarnya.

Susatyo juga mengeluarkan Surat Pemberitahuan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) kepada seluruh warga dan menghimbau agar anak-anak tidak melakukan kejahatan dan potensi ancaman di kawasan Kemayoran.

Friday Confide merupakan Polres Metro Jakarta Pusat untuk mendengarkan dan menyaring saran dan pendapat masyarakat tentang Keamanan dan Pengendalian Masyarakat di Jakarta Pusat.

Susatyo menegaskan, pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan publik, terutama dalam menghadapi bahaya perang pemuda, narkoba, dan informasi palsu (fake) di media sosial.

Selain itu, Susatyo mengatakan tujuan acara ini merupakan bentuk kolaborasi antara Polri dengan tiga pilar serta masyarakat untuk memberikan edukasi kepada pelajar tentang bahaya narkoba dan perang. Baca Juga: Polisi Ungkap Waktu Penangkapan Pelajar Penculik JPO DPR Baca Juga: Polisi Tembak Mati Tersangka Kriminal Baca Juga: Pihak David Ozora Tak Menuntut Kasus Pelecehan Seksual.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours