Posisi Digeser BYD, Begini Tanggapan Wuling

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – BYD (Build Your Dreams) mampu menyalip Wuling sebagai merek yang paling banyak menjual mobil listrik di Indonesia. Hal ini membuktikan persaingan mobil listrik di tanah air sangat ketat dan banyak produk baru yang bermunculan.

Berdasarkan data agregat atau pengajuan pabrik ke diler yang diatur Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), BYD mendominasi penjualan. Ketiga mobil listrik mereka yang dijual di Indonesia masuk dalam lima besar mobil listrik terlaris selama Agustus 2024.

Penjual terbesar selama Agustus 2024 adalah BYD Seal dengan pasokan 1.251 unit. Atto 3 menyusul di posisi kedua dengan tercatat 992 unit. Sedangkan Dolphin di peringkat keempat dengan 416 unit.

Wuling sendiri berada di peringkat kelima dan keenam, menyusul Air EV dengan sebaran 404 unit dan Cloud EV sebanyak 340 unit. Model lainnya, BinguoEV, berada di peringkat ke-11 dan mencatatkan penjualan sebanyak 133 unit.

Melihat hal itu, Wuling Motors pun meresponsnya dengan wajar. Diakuinya, banyaknya merek yang masuk ke Indonesia merupakan hal yang baik bagi masyarakat Indonesia karena memiliki banyak pilihan mobilitas ramah lingkungan.

“Untuk Wuling Air EV pangsa pasarnya nomor lima, tapi kalau dilihat performa Wuling cukup stabil pada Januari-Agustus 2024. Ini bagus untuk industri dan konsumen. Kami meluncurkan garansi dan pemeliharaan (promo) untuk kendaraan listrik,” ujarnya baru-baru ini Liu Yan, Direktur Pemasaran Wuling Indonesia di Jakarta Utara.

Liu Yan juga mengatakan Wuling tidak hanya menjual mobil listrik di Indonesia, tetapi juga memberikan kemudahan kepada penggunanya. Misalnya saja garansi seumur hidup pada komponen kendaraan listrik seperti baterai, motor penggerak, dan pengontrol.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours