Pratinjau China vs Indonesia: Peluang bawa pulang tiga poin

Estimated read time 5 min read

Jakarta dlbrw.com – Timnas Indonesia akan melakoni laga keempat Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Selasa pukul 19.00 WIB di Chengdu Youth Football Stadium untuk menghadapi timnas China. Inilah peluang Indonesia meraih tiga poin pertama di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah kebobolan tiga gol berturut-turut.

Harapan Indonesia meraih poin penuh pertama diyakini tak lepas dari menurunnya performa China dalam beberapa laga terakhir.

China mengalahkan Jepang 7-0, Arab Saudi 1-2, dan Australia 1-3 di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Meski demikian, Indonesia tetap perlu mewaspadai China, apalagi Xi Jinping dan kawan-kawan akan mendapat dukungan penuh dari pendukungnya.

China hilang, Indonesia stabil

Tiongkok telah kehilangan performa bagusnya setelah hanya sekali menang, empat kali seri dan lima kali kalah dalam sepuluh pertandingan terakhirnya.

Kemenangan China di babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 terjadi di zona Asia saat mengalahkan Singapura 4-1 pada Maret lalu.

China sedang shock saat ini, apalagi mereka tidak mendapat poin dan kalah empat kali berturut-turut.

Di sisi lain, kinerja Indonesia relatif stabil setelah meraih tiga kemenangan, empat kali imbang, dan tiga kekalahan.

Performa Indonesia di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia stabil setelah tak terkalahkan di babak ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, bermain imbang dengan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain.

Lima pertandingan terakhir kedua negara adalah sebagai berikut

Cina

1-3 melawan Australia

1-2 melawan Saudi

0-7 melawan Jepang

0-1 melawan Korea Selatan

1-1 melawan Thailand

Indonesia

2-2 melawan Bahrain

0-0 melawan Australia

1-1 melawan Arab Saudi

2-0 melawan Filipina

0-2 melawan Irak.

Tiongkok memimpin dalam risalah pertemuan tersebut

Meski kalah, China berhasil unggul atas Indonesia dalam rekor pertemuan kedua negara dan tentunya akan dijadikan modal besar bagi tim besutan Branko Ivankovic.

Tercatat kedua negara sudah bertemu sebanyak 17 kali dan China menang 11 kali, dengan tiga laga dipertemukan oleh Indonesia dan sisanya berakhir imbang.

Pertemuan terakhir kedua negara terjadi pada kualifikasi Piala Asia 2015, saat itu China berhasil mengalahkan Indonesia dengan skor 1-0.

Sementara itu, kemenangan terakhir tim Garuda diraih hampir 37 tahun lalu di Piala Raja, saat Indonesia mengalahkan China dengan skor 3-1.

Berikut lima pertemuan terakhir kedua negara:

(13/05/2001) Cina 5 – 1 Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia 2002)

(27/05/2001) Indonesia 0 – 2 Cina (Kualifikasi Piala Dunia 2002)

(21/07/2004) Cina 5 – 0 Indonesia (Piala Asia 2004)

(15/10/2013) Indonesia 1 – 1 China (Kualifikasi Piala Asia 2015)

(15/11/2013) China 1 – 0 Indonesia (Kualifikasi Piala Asia 2015).

Komentar masing-masing pelatih

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tai Yong (STY) mengatakan tim Garuda menyambut baik pertandingan melawan China di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 dan dengan semangat serta keberanian mereka meraih hasil setinggi-tingginya

Ia mengatakan, timnas China belum pernah menang dalam tiga pertandingan terakhir. Meski demikian, pelatih asal Korea Selatan itu tak mau mengecilkan kekuatan tim asal “Negeri Tirai Bambu” itu.

Shin berkata: Kami terbang dari Bahrain ke Qingdao dengan penuh semangat dan keberanian dan kami berharap mendapatkan hasil terbaik dan positif.

Pelatih asal Korea Selatan itu berharap laga timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 mendatang bisa sama adilnya dengan timnas Bahrain.

“Di masa depan, melawan siapa pun, saya harap pertarungannya adil dan jujur,” tegas Shin.

Sementara itu, Pelatih Timnas China, Branko Ivankovic, mengatakan tim akan bermain dengan berani dan semangat, karena bertujuan untuk menang melawan Indonesia.

“Kami harus bermain dengan keberanian dan semangat di kandang dan melakukan apa pun untuk menang,” kata Ivankovic.

“Melihat begitu banyak penggemar di hotel dan tempat latihan menyambut kami, terutama yang muda di antara mereka, kami bisa merasakan kecintaan mereka terhadap sepak bola dan tim nasional. Saya berharap para pemain merasakan dukungan dan bertanggung jawab terhadap tim nasional dengan bermain. baiklah,” lanjutnya.

Lebih lanjut, pelatih Kroasia itu menegaskan timnya akan mewaspadai Indonesia karena banyak pemain Garuda yang berkarier di Eropa.

“Sebagian besar lawan kami adalah pemain alami dari Eropa, terutama dari Belanda. Kami telah menganalisis gaya mereka dan memberikannya kepada pemain kami,” jelas Ivankovic.

“Kami melakukan latihan yang tertarget, dan saya ingin para pemain kami tampil maksimal, bermain agresif, meningkatkan intensitas, dan bermain sepak bola efektif selama 90 menit,” tutupnya.

Baris yang diprediksi

Tim tuan rumah diperkirakan akan kembali turun lapangan dengan susunan pemain terbaik yang mereka miliki saat ini, setelah beberapa nama seperti Wu Li dan Elan harus absen karena cedera.

Branko Ivankovic diperkirakan akan kembali menjadi starter saat bertandang ke Australia dengan formasi 4-4-2 pada pekan lalu.

Posisi kiper ditempati oleh Daley Wang, sedangkan posisi bek diisi oleh Heitao Hu, Thias Browning, Sheng Longjiang, dan Li Li.

Posisi dua pemain sayap diserahkan kepada Wenning Xie dan Shihao Wei, kemudian diambil oleh dua gelandang Shang Yuan Wang dan Yuan Li. Kedua penyerang tengah itu diserahkan kepada Fernandinho dan Yuning Zhang.

Sementara Timnas Indonesia yang dilatih Shin Tae-yung masih akan menggunakan formasi pilihan 3-4-3 dan akan kehilangan Jordi Amat karena cedera.

Tugas kiper tentu saja diserahkan kepada Martin Pace, sedangkan tiga bek tengah diisi oleh Rizky Redo, Jay Eades, dan Mes Hilger.

Posisi full-back kemudian diserahkan kepada Eliano Rejenders dan Calvin Verdonk, sedangkan Thom Haye dan Ivar Jenner menempati posisi lini tengah.

Apalagi posisi tiga besar akan kembali diserahkan kepada Malik Risaldi yang sudah tampil menjanjikan, kemudian Raphael Sturk dan Ragnar Oratmangon.

Berikut prediksi garis untuk Tiongkok dan Indonesia:

Tiongkok (4-4-2): Daley Wang; Hetao Hu, Thias Browning, Sheng Longjiang, Li Li; Wenning Shi, Shangyuan Wang, Yuan Li, Shihao Wei; Fernandino, Yunying Zhang.

Pelatih: Branko Ivankovic.

Indonesia (3-4-3): Martin Pace; Bertemu Hilgers, Jay Idzes, Rizky Risho; Calvin Verdonk, Eliano Rejenders, Thom Haye, Ivar Jenner; Malik Risaldi, Raphael Sturk, Ragnar Oratmanguin.

Pelatih: Shin Tae-yong

Wasit: Umar Al Ali (UEA) Baca Juga: Jadwal Indonesia vs China: Momentum Malik Risaldi Baca Juga: Jadwal Lengkap Indonesia vs China Malam Ini Baca Juga: Timnas Indonesia Akan Menang Tiga Kali Melawan China, Kapan?

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours