Presiden Palestina kutuk pembunuhan Ismail Haniyeh

Estimated read time 1 min read

Ramallah (Antara) — Presiden Palestina Mahmoud Abbas Mengecam pembunuhan Ismail Haniyeh, kepala biro politik Hamas. Dengan menyebut peristiwa ini a “Tindakan pengecut”

Dalam pernyataannya pada hari Rabu Seperti dikutip kantor berita WAFA, Presiden Abbas Panggilan untuk Palestina “Tetap bersatu, sabar dan tegas melawan pendudukan Israel.”

Sekretaris Jenderal Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina Hussein al-Sheikh juga mengutuk pembunuhan Haniyeh.

Dia mengatakan pembunuhan ini mendorong warga Palestina untuk lebih tegas dalam menghadapi pendudukan Israel. Dan perlu ada persatuan antar kelompok Palestina.

Mustafa Barghouti, ketua Partai Inisiatif Nasional Palestina Menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Haniyeh dan mengutuk Israel karena hal tersebut “Kejahatan brutal”

“Saat ini Palestina telah kehilangan seorang pemimpin patriotik yang berani. Mereka dikenal karena kejujuran dan integritasnya. dan kepedulian yang tulus terhadap persatuan nasional,” kata Barghouti dalam sebuah pernyataan.

Gerakan Fatah yang dipimpin Presiden Abbas juga mengutuk pembunuhan Haniyeh.

Kelompok bersenjata Hamas mengumumkan pada Rabu pagi bahwa Haniyeh tewas dalam serangan udara Israel di kediamannya di ibu kota Teheran.

Israel tidak segera mengatakan apa pun tentang kematiannya.

Sumber: Anadolu-OANA

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours