Presiden Ukraina Zelenskyy kunjungi AS, tinjau pabrik amunisi

Estimated read time 2 min read

WASHINGTON (ANTARA) – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan memulai kunjungannya ke Amerika Serikat pada Minggu (22 September) dengan mengunjungi pabrik di Scranton yang memasok amunisi untuk angkatan bersenjata Ukraina, menurut laporan Associated Press.

Scranton, yang terletak di Pennsylvania, juga merupakan kampung halaman AS. dia. Presiden Joe Biden.

Sesuai agenda resmi, Zelensky akan menyampaikan pidato di Majelis Umum PBB di New York pada Rabu (25 September). Pada Kamis (26/9), ia berencana berangkat ke Gedung Putih di Washington untuk bertemu dengan Biden.

Gedung Putih – menurut kantor AS

Zelensky juga diperkirakan akan mengadakan pertemuan terpisah dengan Wakil Presiden AS dan calon presiden Kamala Harris serta saingan Harris, mantan pemimpin AS Donald Trump.

Zelensky sebelumnya mengatakan melalui Telegram bahwa “rencana kemenangan” Ukraina telah sepenuhnya siap.

Pada bulan Agustus, presiden Ukraina mengumumkan bahwa rencana tersebut juga mencakup “paket kuat untuk memaksa Rusia mengakhiri perang melalui cara diplomatik.”

Menanggapi pernyataan Zelensky, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa Moskow memahami sifat pemerintah Ukraina, melanjutkan operasi militer khusus dan mencapai semua tujuannya.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada bulan Juli bahwa gencatan senjata di Ukraina tidak mungkin terjadi tanpa persetujuan dari “pihak-pihak yang berlawanan” mengenai langkah-langkah yang tidak dapat diterima dan tidak dapat diterima oleh Rusia.

Dia menekankan bahwa Rusia tidak bisa membiarkan musuh menggunakan gencatan senjata untuk memperbaiki posisi dan memulihkan kekuatan.

Setelah tentara Ukraina menyerang Kursk, Putin menyatakan bahwa negosiasi dengan mereka yang menyerang warga sipil, infrastruktur sipil, atau berupaya mengancam fasilitas nuklir tidak mungkin dilakukan.

Rusia meyakini pasokan senjata ke Ukraina melibatkan langsung anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dalam konflik tersebut.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan bahwa setiap kargo berisi senjata untuk Ukraina akan menjadi target yang sah bagi Rusia.

Menurut Lavrov, AS dan NATO terlibat langsung dalam konflik tersebut, termasuk melalui penyediaan senjata dan pelatihan personel.

Sumber: Sputnik-Oana

Biden menjanjikan dukungan untuk Ukraina saat bertemu dengan Zelensky di Paris

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours