Produk kecantikan asal Bali kenalkan kearifan lokal ke turis di Sanur

Denpasar (ANTARA) – Perusahaan kecantikan yang berbasis di Karangasem, Bali memperkenalkan kearifan lokal dalam produknya kepada wisatawan domestik dan mancanegara yang menghabiskan liburannya di kawasan Sanur, Denpasar.

Kunti Puspita Sari, Kepala Penjualan dan Pemasaran PT Sensatia Botanicals yang berbasis di Denpasar, Rabu, mengatakan mereka sengaja menginap di mal baru tersebut, yang tidak hanya menyasar penduduk lokal tetapi juga wisatawan agar keindahan tradisionalnya bisa terdengar sampai ke luar negeri.

“Dengan ini kami memperkenalkan produk-produk kami yang semuanya diracik dengan kearifan lokal, keindahan Indonesia yang terlihat dari rangkaian tanaman tradisional yang kami gunakan sebagai bahannya,” ujarnya.

Produk kecantikan yang pabriknya terletak di Kabupaten Karangasem ini diketahui sebagian besar berbahan baku Bali, seperti garam samba, pasir vulkanik, dan kembang sepatu.

“Beberapa bahan lokal Indonesia lainnya adalah lidah buaya, pepaya, bengkuang, dan asam jawa,” kata Kunti saat mengunjungi toko Sensatia Botanicals yang ke-16 di Bali.

Ia menyadari produk lokal tersebut memiliki pesaing yang menjual produknya di berbagai retailer dan pasar modern, termasuk toko terbarunya di Icon Mall Sanur.

Namun Kunti menilai nama Sensatia Botanicals yang lahir di Bali Timur sejak tahun 2000 memiliki nilai jual lebih.

“Produk kami yang berkualitas terbuat dari bahan alami dan tidak menggunakan bahan kimia berbahaya untuk menjaga kesehatan kulit. Selain itu, kami bangga ramah lingkungan dengan menggunakan botol plastik daur ulang dibandingkan pil plastik,” ujarnya.

Di balik kesuksesan perusahaan kecantikan yang membangun total 33 toko ini, 70 persen karyawannya juga bermarkas di Kabupaten Karangasem, wilayah timur yang belum banyak terjamah di tengah booming pariwisata Bali. , begitu banyak penghuninya yang bertempat di perusahaan ini.

“Kami mendukung pemberdayaan lokal, sehingga kami hanya fokus pada visi dan misi kami untuk menyediakan produk-produk berkualitas yang terbuat dari bahan-bahan alami dan berkontribusi terhadap keberlanjutan perekonomian lokal,” ujarnya.

Pada minggu pertama dibukanya toko produk lokal di Icon Bali ini, banyak wisatawan mancanegara yang membeli dan mencoba di tempat tersebut.

Menurut Kunti, wisatawan asing kerap membeli dalam jumlah banyak untuk dibawa pulang atau dijadikan oleh-oleh karena ukurannya yang kecil dan harga produk perawatan untuk wanita, pria, anak-anak, dan ibu hamil adalah Rp 60.000-500.000.