Profil Anak BJ Habibie, Nomor Dua Ciri Khasnya Pakai Penutup Mata Kanan

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Artikel ini menampilkan profil dua anak Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibi atau biasa disapa BJ Habibi. Kedua anak BJ Habibi adalah Ilham Akbar Habibi dan Tharek Kamal Habibi.

Dikutip dari The Habibi Center, Jumat (2/8/2024), kedua putra BJ Habibi menduduki posisi puncak di Habibi Center. Ilham Akbar Habibi adalah Ketua Dewan Penasehat dan Tharek Kamal adalah anggota Dewan Penasehat Habibi.

Berikut profil kedua putra BJ Habibi, yaitu:

1. Inspirasi Akbar Habibi

Sosok kelahiran 16 Mei 1963 di Aachen, Jerman Barat ini merupakan putra pertama BJ Habibi. Ilham Habibi menerima gelar sarjana dan magister di bidang teknik penerbangan dari Technical University of Munich.

Foto/Pusat Habibi

Ilham kemudian mendapat gelar doktor dari universitas yang sama dengan gelar summa cum laude. Ia juga sedang belajar untuk mendapatkan gelar master di bidang administrasi bisnis di Universitas Chicago.

Semasa karirnya, selain menjadi Ketua Dewan Pembina Habibi Center, Ilham juga menjadi anggota presidium Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI).

Ilham juga pernah bekerja di Boeing pada tahun 1994-1996, kemudian menjadi Direktur Pemasaran PT Dirgantara Indonesia, Ketua Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IKT).

2006-2019 Ilham Institute for Democracy through Science and Technology, The Habibi Center 1999-2006: Pendiri dan Sekretaris Dewan Pembina, The Habibi Center 1997-Sekarang: Menjabat sebagai pendiri Departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia Bidang Sains dan Teknologi . , Yayasan Habibi.

Tokoh besar Jerman Barat ini adalah Direktur PT Elthabi Rekatamar, Direktur PT Elthabi Bara Utama, Direktur PT Elthabi Rekatamar, Komisaris PT Pollux Barelang Mega Superblock Meisterstadt Batam.

2. Tarek Kamal Habibi

Tharek lahir di Hamburg, Jerman, pada tanggal 9 Juni 1966, putra kedua dari Tharek Habibi BJ Habibi. Ia belajar pasca sarjana di bidang teknik sipil, Carolo Wilhelmina Braunschweig (Technische Universität Braunschweig), adalah ketua Institut Demokrasi melalui Sains dan Teknologi.

Foto/Pusat Habibi

Selain menjadi anggota dewan penasihat The Habibi Center, Tharek juga merupakan pendiri Repindo Group. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama di PT Ilthabi.

Ciri tersebut adalah mata kanannya menggunakan penutup mata. Alasan penggunaan penutup mata ini karena Tharek mengidap penyakit glaukoma yang merusak retina mata. Sejauh ini belum ada teknologi yang mampu memulihkan kondisi mata Tharek.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours