Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Perpustakaan dan Arsip Pemerintah Kota (Pusip) Jakarta Selatan melakukan proses seleksi akhir terhadap enam calon duta pembelajaran tingkat kota untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap literasi.
Keenam peserta ini dipilih mulai tanggal 5 Mei 2024 hingga hari ini, kata Aryananingsih, Kepala Bagian Perpustakaan Jakarta Selatan, Kantor Sudin Pusip Jakarta Selatan, Kamis.
Aryananingsih mengatakan, awalnya sebelum babak administrasi dan tertulis terdapat 13 peserta, namun setelah melalui evaluasi yang ketat, akhirnya diumumkan hanya enam peserta yang lolos ke babak selanjutnya.
Tahapan pada hari ini adalah tahap presentasi dan percakapan.
Menurutnya, para pelajar yang mengikuti seleksi duta pembelajaran tingkat kota Jakarta Selatan ini merupakan para penggiat literasi, kelompok membaca, dan pakar komunikasi publik (anak senior berbicara di depan umum).
Setelah itu, peserta duta kajian akan dinilai oleh tiga orang juri berkompeten dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) dan perwakilan duta kajian nasional 2023.
Harapannya, setelah terpilih menjadi duta pembelajaran tingkat kota Jakarta Selatan, para pemenang mampu memberikan semangat kepada masyarakat di daerahnya untuk meningkatkan minat membaca dan literasi.
“Besok kami akan umumkan pemenangnya. Hanya ada satu pemenang dan berhak menjadi duta membaca Jakarta Selatan selama tiga tahun berturut-turut,” imbuhnya.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta terus berupaya mengembangkan budaya belajar di masyarakat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di masa depan.
Salah satunya adalah dengan mengembangkan sistem data yang dapat memenuhi kebutuhan seluruh pemilik kantor perpustakaan.
Peningkatan kualitas pendataan ini sejalan dengan rencana pemutakhiran Peraturan Walikota Nomor 180 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Perpustakaan Khusus yang akan dilaksanakan pada tahun 2024.
+ There are no comments
Add yours