Review dan Kesan Pertama Hyundai All New Kona Electric: Lebih Besar, Mewah, dan Canggih

Estimated read time 4 min read

MENGAMBIL

Setelah beberapa kali ditampilkan tanpa izin untuk mengujinya, jurnalis akhirnya mendapat kesan pertama saat mengendarai SUV elektrik terbaru All New Kona Electric di Pantai Indah Kapuk (PIK 2) akhir pekan lalu. Bagaimana perasaanmu?

Di luar

Sedan All New Kona ini didesain ulang sehingga sangat berbeda dengan Kona sebelumnya yang dijual di Indonesia: modern, berotot besar. Dari dalam, ia tampil menonjol dengan kap mesin yang menonjol, lampu LED siang hari di kap mesin, dan lampu piksel di grill bawah.

Lampu depan LED menjadi kebanggaan Hyundai yang membedakannya dengan mobil listrik China.

Di bagian belakang, 2 karakter juga digunakan secara konsisten: pengurangan DRL LED ala Staria dan Stargazer serta piksel parametrik di bumper belakang. Lampunya merupakan proyek LED penuh, dan terlihat jelas dari samping karena terintegrasi ke overfender. Desainnya unik dan memang butuh waktu untuk “menghargai” setiap detailnya. Sama dengan masalah pengisian daya depan.

Semuanya bagus

HMID ajak jurnalis menjajal kelistrikan Kona jelang GIIAS 2024 Foto: Sindonews/Danang Arradian

Dibandingkan Kona sebelumnya, semua model Kona berukuran lebih besar. Faktanya, panjangnya 6 inci dan lebar 1 inci. Faktanya, rodanya lebih tinggi 2,3 inci untuk menambah stabilitas.

Hyundai Kona generasi terbaru memiliki dimensi panjang 4.385 mm, lebar 1.825 mm, dan tinggi 1.575 mm, serta mesin 2.660 mm.

Badan pesawat lain diharapkan membuat Hyundai Kona tampil lebih baik di kecepatan tinggi.

Kabin Hyundai Kona 2024 memiliki ruang lebih luas dibandingkan sebelumnya. Kursi depan 30% lebih ringan, sehingga memberikan lebih banyak ruang untuk penumpang belakang.

Kompartemen bagasi depan 40% lebih besar dari model sebelumnya dengan kursi belakang dilipat atau. Bebannya terbagi menjadi 2 bagian, atas dan bawah. Selain itu, kompartemen bagasi depan memiliki volume 27 liter.

Sedangkan peleknya kini berukuran 19 inci, bukan 17 inci seperti model lama. Hal ini membuat mobil lebih stylish dan nyaman.

Di dalam

Interior All New Kona Electric terasa “seperti di rumah sendiri”. Layar headunit dan instrument cluster terintegrasi mirip dengan Ioniq 5. Layar AVNT (Audio, Video, Navigation, Telematics) mampu memberikan segala informasi dan informasi yang dibutuhkan saat berkendara.

SINDONews menyukai pengaturan AC yang berupa tombol fisik dan terpisah dari kepala. Lebih dari itu.

Desain mobilnya segar dan baru. Perlengkapan tersebut antara lain wireless charger, tombol untuk mendinginkan kursi pengemudi dan penumpang, tombol putar untuk mengubah mode berkendara (Eco, Normal, Sport dan Snow), slot USB-C, 2 cup holder dengan Autohold dan Electric Parking. Feri.

Porsinya tidak terlalu besar, tapi cukup fungsional. Pengaturan pengiriman ada di sisi kanan. Kona Electric yang serba baru dilengkapi dengan sistem audio untuk pengalaman audio dan audio yang lebih baik.

Sunroof dan V2L Dalam Ruangan

Di belakang, penumpang baris kedua sangat banyak. Namun, banyak SUV listrik besar lainnya. Ada matahari untuk memberikan ide bagus. Dan favorit SINDONews adalah Vehicle-to-Load (V2L) outdoor dan indoor yang memungkinkan mobil berfungsi sebagai pengisi daya listrik saat bepergian.

V2L dalam ruangan adalah stopkontak di bawah panggangan AC yang memungkinkan pengguna mengisi daya laptop, bermain PlayStation 5, dan bahkan kulkas mini dan pembuat kopi. Hal ini membuat mobil listrik ideal untuk berkemah atau aktivitas luar ruangan lainnya. Bak membawa power bank besar.

Teknologi modern

Banyak teknologi canggih pada All New Kona Electric 2024. Pertama, Over-the-Air (OTA). Artinya Kona Electric bisa memperbarui perangkat lunaknya dari jarak jauh seperti Tesla. Pembaruan ini juga dapat diterapkan pada perangkat lunak peta dan multimedia.

Kedua, koneksi Hyundai Bluelink pertama diterima dengan baik. Salah satunya, View Around My Vehicle di Hyundai Bluelink, memungkinkan pengguna melihat gambar kendaraan secara 360° dalam keadaan kendaraan mati.

Artinya, kita bisa mengambil foto 360 derajat di sekitar mobil di tempat parkir dengan ponsel kita saat berada di mall/kantor.

Yang ketiga adalah Hyundai SmartSense Driver Assistance Systems (ADAS). Terdapat berbagai fungsi seperti Blind-Spot View Monitor yang memberikan kamera langsung bagi pengemudi, Driving Assistance Assist untuk menjaga kendaraan tetap pada jalurnya dan menjaga jarak aman dengan kendaraan selama cruise control.

Baterai

Semua baterai Kona baru dibuat dengan baterai lokal. Model terbaru Hyundai memiliki jangkauan serba listrik (AER) lebih dari 600 km. Tersedia 4 model yaitu Signature Long Range (500+ km), Signature Standard (400+ km), Prime Long Range (600+ km). ), dan Kemarahan Standar Utama (400+ km). Hyundai menyebut harga Kona Electric Rp 500 juta – Rp 600 juta.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours