Roda Keberuntungan Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia

Estimated read time 2 min read

Roda peruntungan Shin Tae Young seakan tak terbendung. Kecerdasan dan keberaniannya dalam melakukan eksperimen kembali membuahkan hasil.

Diketahui, Shin Tae-yong berhasil mengantarkan Timnas Indonesia melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Prestasi bersejarah itu diabadikan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat Asnavi Mangkualam dkk mengalahkan Filipina 2-0 di laga terakhir Grup F.

Tambahan tiga poin cukup untuk mengamankan posisi kedua Grup F senilai 10 poin. Timnas Indonesia bersama Irak lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Ini merupakan kali pertama sepanjang sejarah Timnas Indonesia sukses melaju ke babak ketiga. Keberhasilan ini semakin membanggakan karena tim Garuda menjadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang lolos ke babak ketiga.

Sebagai pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong sepertinya tak pernah berhenti menulis ulang sejarah. Kecerdasannya membuat media Korea Selatan terkesan.

“Keajaiban Shin Tae-yeon kembali bekerja di Indonesia,” lapor Hangang Times, Rabu (6 Desember 2024).

Ujian berat kembali dihadapi Timnas Indonesia pada babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Sebanyak 18 tim akan dibagi menjadi tiga grup pada saat ini.

Setiap grup akan berisi enam tim, dengan dua tim teratas otomatis lolos ke Piala Dunia 2026, sedangkan tim peringkat ketiga dan keempat akan saling berhadapan lagi di babak keempat, setelah itu tim peringkat kelima dan keenam akan otomatis tersingkir.

Sheen mengatakan putaran ketiga akan menjadi ujian berat bagi Tom Haye dan rekan-rekannya. Namun, pelatih asal Korea Selatan itu yakin tim Indonesia akan kesulitan di tahap ini.

“Kami sebenarnya lolos ke babak ketiga, kami tidak punya lawan yang mudah, apalagi kami berada di peringkat 134. Jadi lawannya pasti lebih baik. Bisa dibilang tim kami adalah yang terlemah di antara tim-tim yang lolos ke babak ketiga,” ujarnya dalam jumpa pers usai laga melawan Filipina, Selasa (11/6/2024).

“Tetapi saya akan tetap berusaha mewujudkan impian saya (ke Piala Dunia bersama timnas Indonesia) dan kami tidak akan menyerah begitu saja,” tutupnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours