Sakit Hati, Motif Satpam Bunuh Rekannya di Tangsel

Estimated read time 1 min read

TANGERANG SELATAN – Polisi menangkap seorang satpam bernama A yang membunuh rekannya yang bekerja di sebuah pabrik di Pondok Cabe, Pamulang, Kota Tangsel (Tangsel), pada Jumat (30/8/2024). Korban D alias S meninggal dunia akibat luka tusuk. Peristiwa itu terjadi pada pukul 07.20 di Jalan M Toha, Pondok Cabe, Pamulang.

Kapolres AKBP Tangsel Victor Inkiriwang mengatakan, pelaku dan korban sama-sama berprofesi sebagai penjaga pabrik. Saat terjadi pertengkaran antara keduanya beberapa hari lalu, tindakan yang dilakukannya karena sakit hati.

“Mereka sempat adu mulut tiga hari lalu. Dari perkataan korban, kemudian ada perasaan tersangka atau pelaku yang diungkapkan di depan teman-temannya.”

Tak terima dengan perkataan korban, pelaku berpikir untuk membalas lukanya. Pagi tadi, pelaku mempersenjatai diri dengan pisau lalu mengganggu orang yang sedang mengendarai sepeda motor sepulang kerja. “Pembeli sedang menunggu korban di pinggir jalan.

Saat korban hendak pergi, pelaku langsung turun tangan. Terjadi kebingungan. Peristiwa itu terekam warga dan pengemudi lainnya. Pelaku yang membawa pisau mencoba menodongkan senjatanya ke tubuh korban yang terjatuh di aspal.

Di tengah jalan langsung ditangkap, kemudian menyerang korban dengan pisau hingga korban tergeletak di jalan, kata Victor.

Usai kejadian, penyerang berusaha melarikan diri, namun dibuntuti warga dan ditangkap. Kemudian laporkan kejahatan tersebut ke polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours