JAKARTA (Antara) – President and Mobile Experience (MX) Business Head Samsung Electronics TM Roh memastikan layanan asisten digital di perangkat Galaxy, yakni Bixby, akan menghadirkan kecerdasan buatan (AI) generatif pada tahun ini.
“Kami akan mengembangkan Bixby dengan penggunaan teknologi AI generatif. Kami terus menambah dan menambah lebih banyak kemampuan AI pada produk kami. Semakin banyak konsumen yang menggunakan kemampuan AI, mereka benar-benar dapat merasakan kemudahan dan manfaat yang dibawanya,” ujar TM Roh. dari GSM Arena, Kamis (11/7).
Dikenal sebagai asisten digital Samsung, Bixby didasarkan pada model bahasa besar yang dikembangkan sendiri oleh Samsung dan tidak dicapai melalui kemitraan dengan pihak lain seperti Google atau OpenAI.
Namun, asisten suara lain dari pengembang aplikasi lain masih dapat digunakan di perangkat Samsung Galaxy.
Misalnya jika Anda menggunakan Google Gemini untuk asisten yang disediakan oleh Google atau pengguna dapat mengunduh ChatGPT. Namun perlu diperhatikan bahwa ChatGPT belum dapat diintegrasikan ke dalam sistem operasi.
Penggunaan AI generatif akan menjadi strategi Samsung untuk menjual produknya pada tahun 2024.
Jadi Bixby juga meningkatkan kemampuannya dalam menggunakan AI generatif sehingga dapat memberikan pengalaman penuh dalam menggunakan AI kepada pelanggan Samsung.
“Saya sangat yakin bahwa Galaxy AI dan Mobile AI menjadi motivasi dan dorongan yang kuat bagi pelanggan untuk membeli produk baru,” tutup TM Roh.
AI di Bixby sebenarnya sudah dirumorkan beberapa bulan lalu namun belum ada perkiraan waktu peluncurannya.
Bisa jadi kemampuan AI Bixby bisa ditambah dengan One UI 7 yang merupakan sistem operasi berbasis Android 15 besutan Samsung. Namun informasi tersebut belum dapat dikonfirmasi.
+ There are no comments
Add yours