Sandy Ibrahim Aziz capai seribu poin untuk klub di IBL

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Pebasket Sandy Ibrahim Aziz yang bermain untuk Steria Muda Pertamina Jakarta (SM) mendapat penghargaan pada laga final Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2024 dengan mencetak atau mencetak seribu poin bagi sebuah klub musim reguler

Dalam laman IBL yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat, shooting guard tersebut menerima penghargaan jelang laga playoff pertama antara SM dan Bangawan Solo Knights pada Kamis malam (11/7).

Pemain berusia 28 tahun itu menerima penghargaan tersebut di hadapan para pemain, pelatih, ofisial, dan penonton yang menyaksikan pertandingan tersebut.

Bek dengan tinggi badan 1,88 meter ini bermain untuk Steria Muda pada musim 2017. Sejak debutnya, ia menjadi salah satu pemain utama klub yang menjadi kebanggaan warga Jakarta.

Ia memiliki kemampuan bertahan dan mencetak tiga gol. Selama musim pertamanya, Sandy mencetak rata-rata 3,5 poin per game (ppg) dan 2,4 rebound per game (rpg), sambil bermain rata-rata 12 menit per game.

Di musim pertamanya itu, ia langsung merealisasikan gelar IBL bersama klub besar tersebut.

Musim terbaik Sandy terjadi pada tahun 2021. Selama itu, ia berhasil mencatatkan 8,2 ppg, 4,8 rpg, 1 assist per game (apg), dan 1,3 steal per game (spg), dalam 21 pertandingan musim reguler dan playoff.

Pada musim ini, Sandy juga turut membantu Satria Muda meraih gelar juara IBL.

Tak sampai di situ saja, musim depan atau 2022, pemain kelahiran 3 Juli 1996 itu akan kembali membantu SM meraih gelar juara.

Dia membukukan rata-rata 7,7 ppg, 3 rpg, dan 1 spg dalam 30 pertandingan musim reguler dan playoff. Mulai musim 2024, perannya akan berkurang dari biasanya. Dia rata-rata mencatatkan rekor terendah ketiga dalam karirnya dengan 3,8 ppg dan 1,2 rpg dalam 27 pertandingan. Namun setelah Yubal Sandakh kembali sebagai pelatih kepala, Cindy mendapatkan kembali identitasnya.

Rupanya, pada laga pertama playoff melawan Kesatriya Bengwan Solo di Britama Arena, Jakarta, Kamis (11/7), ia berhasil mengumpulkan lima poin, tiga rebound, satu assist, dan satu steal dalam 17 menit permainan Baca Juga: Budi Marfan Raih Penghargaan Referee Of The Year IBL 2024

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours