Shandy Purnamasari Ajak Masyarakat Mengenal Lebih Dekat Bisnis Kosmetik

Estimated read time 3 min read

Surabaya – Pendiri Kosme dan J99 Corp Gilang W. Pramana serta Shandy Purnamasari serta General Manager Kosme Agung Anggara mengundang wartawan ke workshop produksi untuk melihat lebih dekat dunia kecantikan.

Perusahaan manufaktur kosmetik PT Kosmetika Global Indonesia (Kosme), unit manufaktur andalan J99 Corp, melakukan tur pabrik media di bengkel produksi di kawasan SIER Surabaya pada Kamis (6 Juni 2024).

Tujuan dari acara ini adalah untuk melihat lebih dekat bisnis macloni Kosme selama ini dan memberikan pengalaman langsung bagaimana perusahaan memproduksi produk macloni-nya.

Anda dapat melihat ruang pencampuran dan pengisian serta melihat langsung proses pembuatan produk yang telah diterapkan Internet of Things (IoT) dalam pengoperasiannya.

Selain itu, mereka diajak ke laboratorium penelitian dan pengembangan untuk melihat cara pembuatan sampel produk. Ada juga segmen talk show kecil-kecilan. Rekan media bisa mendalami seluk beluk produksi kosmetik Kosme.

Gilang W. Pramana, pendiri Kosme dan J99 Corp, mengungkapkan pesatnya perkembangan industri kecantikan Indonesia telah memberikan peluang bagi banyak orang untuk menjadi wirausaha kecantikan dengan meluncurkan merek kosmetik dan perawatan kulit sendiri.

“Peluang ini semakin luas, karena saat ini sudah banyak perusahaan produsen produk kecantikan di Indonesia yang menawarkan jasa produksi serta konsultasi produk kosmetik dan perawatan kulit sesuai keinginan,” ujarnya.

Gilang juga menjelaskan peran Kosme dalam menggerakkan industri kosmetik tanah air. Sejak didirikan pada tahun 2018, Kosme terus berkembang, menyediakan produk lokal berkualitas tinggi, dapat diandalkan, dan layanan terbaik kepada pelanggan. “Kami terus berinovasi dengan mengikuti tren pasar terhadap produk kosmetik dan perawatan kulit terkini,” ujarnya.

General Manager Kosme Agung Anggara mengatakan, proses produksi produk maclone dilakukan di tiga pabrik Kosme yang berlokasi di Surabaya, Malang, dan Sikarang. Ketiganya menetapkan standar pelaksanaan seluruh prosedur pembuatan sesuai dengan Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik (CPKB), peraturan ISO dan BPOM.

“Tim quality control (QC) selalu menerapkan proses pengendalian yang ketat mulai dari pengadaan bahan baku dan pengemasan hingga proses pembuatan, pengemasan dan distribusi produk ke pelanggan,” jelasnya.

Hingga saat ini, Kosme telah meluncurkan lebih dari 270 brand dan meluncurkan lebih dari 1400 produk untuk MS GLOW, MS Glow For Men, Skintheory, Natura World, Men’s Experience, Byebadskin, RANS Beauty, NOSUKU, PRSY dan lain-lain.

Sementara itu, Founder MS GLOW Shandy Purnamasari mengatakan MS GLOW mempercayai Kosme sebagai partner produksinya karena kemampuannya dalam menghasilkan produk perawatan kulit yang berkualitas.

Selain kualitas produk, layanan terpadu sangat membantu kami mengembangkan produk baru dan mendistribusikan produk ke mitra bisnis di seluruh Indonesia.

“Persaingan yang ketat di industri kecantikan Indonesia membuat kita harus selalu siap berinovasi untuk menghasilkan produk lokal kelas dunia,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours