Simpanan Pelajar di Bank Kalbar capai 307.387 rekening

Estimated read time 3 min read

Pontianak (ANTARA) – Hingga pertengahan Agustus 2024, pelaksanaan Tabungan Pelajar (SimPel) Bank Kalbar yang menyasar pelajar untuk mendorong literasi dan inklusi keuangan guna mendorong budaya menabung sejak dini telah mencapai 307.387 rekening. .

“Saat ini jumlah Tabungan Sederhana Bank Kalbar telah mencapai 307.387 rekening dengan total nilai nominal Rp17,68 miliar,” kata Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi, Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis.

Dijelaskannya, Simpel kit memiliki fitur menarik dengan persyaratan ringan dan sederhana. Paket ini mengajarkan anak untuk mengelola keuangannya secara bertahap.

“Mereka tumbuh menjadi orang-orang yang terampil atau mampu secara finansial seiring berjalannya waktu,” katanya.

Ia mengatakan, Bank Kalbar yang bermotto Bank Kite Punye Kite terus berupaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Kalimantan Barat melalui berbagai kegiatan edukasi.

“Bank Kalbar yang sebenarnya adalah Bank Kite Punye Kite selalu berkolaborasi untuk mendorong literasi dan inklusi keuangan, termasuk pembukaan rekening sederhana untuk Pramuka dan masih banyak program lainnya,” jelasnya.

Menurut Rokidi, sinergi dan kerja sama dengan berbagai pihak seperti OJK, pemerintah, swasta, dan mahasiswa sangat penting dalam upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan.

“Kita harus terus meningkatkan kesadaran tidak hanya di masyarakat, tetapi juga di kalangan siswa dan pelajar, tidak hanya di sekolah, tetapi di luar sekolah, untuk mempelajari budaya menabung. OJK bersama Pemprov Kalbar, Kwarda Pramuka dan lembaga lainnya mempunyai visi dan “misi yang sama yaitu membangun Kalbar melalui tabungan sederhana,” ujarnya.

Menurutnya, Tabungan Sederhana Bank “Kalbar” merupakan wujud nyata investasi masa depan mereka dan membangkitkan semangat sosial.

“Selanjutnya melalui program ‘Satu Rekening Satu Pelajar’, Bank Kalbar juga mengelola tabungan biasa, yaitu simpanan pelajar yang diterbitkan secara nasional dari bank-bank di Indonesia,” jelasnya.

Bank Kalbar baru-baru ini telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) pelaksanaan SCC Keterampilan Menabung dan Finansial serta Gerakan Pramuka Kvarda Kalbae yang dilaksanakan langsung oleh Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi dan Ketua Umum. Sirif Abdulla Alkadri dari Gerakan Pramuka Kwartir Kalba, disaksikan Ketua JCC Maulana Yasin dan Pj Sekda Kalbar Mohammed Bari.

Perjanjian kerja sama ini antara lain bertujuan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan yang ditargetkan mencapai 90 persen secara nasional pada tahun 2024. Di Kalimantan Barat sendiri, literasi dan inklusi keuangan saat ini berada pada angka 84,95 persen.

“Pencapaian target yang ditetapkan pemerintah memerlukan sinergi dan kolaborasi dengan semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, dan lembaga lainnya, termasuk mahasiswa dan pramuka,” kata Rockidi.

Bank “Kalbar” terus berupaya mengembangkan budaya menabung sejak dini. Paket sederhana dirancang khusus untuk siswa PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, SMT dan MA dengan persyaratan lebih ringan dan terjangkau.

Beberapa fitur Uang Tabungan Pelajar antara lain persyaratan administrasi yang sederhana, setoran awal ringan Rp 5.000 untuk Simple Normal dan Rp 1.000 untuk Simple iB berbasis syariah, bebas biaya pengurusan bulanan dan tabungan dijamin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours