Sinyal XL Axiata jangkau puluhan pulau terpencil di Kepulauan Riau

Estimated read time 3 min read

Jakarta (ANTARA) – Sinyal layanan Internet PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) tersedia di sekitar 40 pulau terpencil di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sehingga Anda dapat menikmati layanan Internet untuk berbagai keperluan praktis.

Jumlah BTS yang ada di seluruh Kepulauan Riau tidak kurang dari 1.750 unit, sebagian besar merupakan BTS 4G. Ketersediaan layanan internet ini merupakan wujud nyata tekad XL Axiata dalam mendukung program pemerintah dalam upaya koordinasi layanan informasi dan ekonomi digital di wilayah perbatasan. Di seluruh Kepulauan Riau, jaringan 4G XL Axiata kini menjangkau sedikitnya 395 desa/kecamatan, 46 kecamatan, dan 7 kecamatan.

“XL Axiata akan terus memperkuat layanan internet di daerah-daerah terpencil, termasuk pulau-pulau kecil terpencil di berbagai provinsi,” kata Director & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Ketersediaan layanan komunikasi dan informasi yang baik di daerah terpencil akan mengurangi kesenjangan digital dengan daerah perkotaan sehingga masyarakat setempat mempunyai akses terhadap beragam layanan digital, terutama untuk produktif dan berdaya saing.

Dengan begitu, pembangunan bisa dilakukan sesuai kebutuhan. “Layanan data dan internet yang kuat di Kepri juga memberikan manfaat besar bagi stabilitas dan kedaulatan negara, mengingat kedekatannya dengan Singapura dan Malaysia.”

Gede menambahkan, dalam 2 tahun terakhir di Kepri, pihaknya telah meningkatkan kualitas layanan internet dengan menambah sekitar 200 BTS dan lebih dari 1.000 BTS ditingkatkan menjadi #Lebih Baik. Saat ini jaringan terus diperluas dan ditingkatkan khususnya di Pulau Anambas, Pulau Bintan, dan Pulau Karimun. Dalam 2 tahun terakhir, terjadi peningkatan trafik data di seluruh Kepulauan Riau sebesar 11 persen.

Pulau-pulau yang tercakup dalam jaringan 4G XL Axiata adalah Pulau Bintan, Pulau Kelong, Pulau Mantang, Pulau Numbing, Pulau Pengujan, Pulau Tambelan, Pulau Buru, Pulau Combol, Pulau Durai, Pulau Kundur, Pulau Sanglang Besar, Pulau Sugi Bawah, Pulau Tanjung Balai Karimun, Pulau Ungar, Pulau Air Asuk, Pulau Anambas, Pulau Impul, Pulau Jemaja, Pulau Kanan, Pulau Mengkait, Pulau Mubur, Pulau Siantan, Pulau Lingga, Pulau Selayar, Pulau Singkep, Pulau Natuna, Pulau Subi Kecil, Batam Pulau, Pulau Bayan Padang, Pulau Bulan, Pulau Buluh Batam, Pulau Galang, Pulau Kasu, Pulau Nipa, Pulau Pemping, Pulau Rempang, Pulau Sekokok, Pulau Teluk Bakau, Pulau Bintan, dan Pulau Penyengat.

Secara umum, di Kepri dan sekitarnya, trafik pengguna layanan internet terbanyak terdapat di Kota Batam, Kabupaten Bintan, dan Kota Tanjung Pinang. Ketiga wilayah ini juga merupakan wilayah perkotaan terpadat di Kepri. Total pelanggan di Kepri sekitar 500 ribu pelanggan.

“Perusahaan berupaya menghadirkan layanan internet berkualitas ke pulau-pulau di Kepri untuk mendukung upaya #memfasilitasi dan meningkatkan literasi digital di masyarakat. Selain itu, kami juga menyediakan layanan internet yang terjangkau bagi semua kalangan sehingga seluruh warga masyarakat dapat memilikinya. sebuah kesempatan. untuk menggunakan layanan Internet untuk tujuan lain yang bermanfaat dan efektif,” kata Gede.

Untuk menyediakan jaringan internet 4G di desa-desa di kepulauan tersebut, XL Axiata menggunakan jaringan backbone sendiri dan bekerja sama dengan pihak lain, termasuk penggunaan satelit.

Di Pulau Sumatera, termasuk Kepulauan Riau, perusahaan memiliki lebih dari 12 juta pelanggan, dan mendapat dukungan lebih dari 38.000 BTS, dan sebagian besar adalah BTS 4G. Selain itu, perusahaan terus berinvestasi pada jaringan fiber, transmisi, backhaul, modernisasi jaringan, dan metode peningkatan jaringan lainnya untuk meningkatkan stabilitas, kapasitas jaringan, dan kualitas layanan data sementara lalu lintas data terus meningkat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours