Sistem IT Microsoft Down, Elon Musk Tertawa

Estimated read time 2 min read

AMERIKA – Kasus diare Microsoft menjadi bahan perdebatan publik, termasuk pemilik platform jejaring sosial X, Elon Musk, yang mengejek sistem IT Microsoft.

Elon Musk mengunggah emoji tertawa menanggapi meme yang mengejek Microsoft pada Jumat (19/7/2024). Karena permasalahan Microsoft pada sistem CrowdStrike menyebabkan gangguan yang meluas di berbagai sektor.

“Semua aplikasi lain tidak aktif, tetapi aplikasi ini masih berjalan,” demikian bunyi keterangan yang mengejek meme Musk.

Dalam artikel lain tentang X, Musk mengutip dan mengulangi artikel yang ditulis pada tahun 2021: “Macrohard >> Microsoft.”

Business Inside melaporkan bahwa pada Sabtu (20/7/2024) maskapai penerbangan, bank, pengecer, dan penyedia layanan kesehatan mengalami gangguan besar setelah Microsoft melaporkan masalah pada layanan online yang terkait dengan perusahaan keamanan siber CrowdStrike.

Masalah ini mencegah beberapa pengguna Windows mengakses sistem mereka. Sebuah “layar biru kematian” muncul di semua layar komputer pengguna.

Pakar keamanan siber James Bore menjelaskan kejatuhan Microsoft disebabkan oleh fitur CrowdStrike bernama Falcon. Masalah ini diyakini tidak dapat diselesaikan secara otomatis dan diperlukan restart manual.

CEO CrowdStrike George Kurtz mengatakan dalam artikel X bahwa dia secara aktif bekerja dengan pelanggan yang terkena dampak kelemahan yang ditemukan dalam pembaruan konten untuk host Windows. “Masalah ini bukan serangan dunia maya atau insiden keamanan dan masalah ini telah diidentifikasi, diisolasi, dan perbaikan sedang diterapkan,” katanya.

Sementara itu, Microsoft belum secara resmi menanggapi permintaan komentar.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours