Sudindik Jaksel layani 1.540 peserta PPDB hingga akhir pendaftaran

Jakarta (Antara) – Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Selatan melayani 1.540 peserta pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) hingga batas waktu 12 Juni pukul 14.00 WIB. “Kami melayani 1.540 peserta dari prapendaftaran pada 20 Mei hingga 12 Juni 2024,” kata Kepala Suku Dinas Pendidikan Daerah II (Sudindik) TU Jakarta Selatan Puji Safitri saat ditemui di Posko PPDB di SMAN 70 Jakarta. Rabu. .

Puji mengatakan, jumlah peserta terbanyak terjadi pada hari prapendaftaran PPDB yakni 20 Mei 2024. Sebagian besar peserta masih memastikan syarat pendaftaran, khususnya informasi masyarakat.

Keluhan masyarakat paling banyak disebabkan karena pemblokiran Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kartu Keluarga (KK) yang tidak sesuai, bahkan ingin pindah rumah.

“Banyak peserta yang tidak cocok dengan lingkungannya ingin belajar di tempat lain, seperti memperbaiki tempat kerja orang tuanya saat ini,” ujarnya. Baca juga: Dukkapil Jakarta Selatan menegaskan, pengelolaan wilayah PPDB diawasi Dinas Pendidikan DKI Berdasarkan aduan tersebut, pihaknya berupaya semaksimal mungkin dengan menggabungkan informasi alamat setempat dan membantu pembuatan akun baru.

Selain itu, pihaknya juga menginstruksikan peserta untuk melakukan pendaftaran secara berurutan seperti sukses, konfirmasi, area, dan transfer.

Sehingga, Suku Dinas Pendidikan II Jakarta Selatan (Jaksel) memastikan tidak ada penipuan data dalam sistem PPDB.

Verifikasi dilakukan secara otomatis (real time) dengan menggabungkan data umum Kartu Keluarga (KK) dan sekolah tempat peserta terdaftar. Baca juga: Suku Dinas Pendidikan Jakarta Selatan mengatakan layanan PPDB tersedia Senin hingga Jumat pukul 08.00-16.00 WIB dan Sabtu pukul 08.00-12.00 WIB dilayani oleh 15 petugas pos di lokasi.

Dalam pengerjaannya, pihaknya menggandeng Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukkapil) dan Dinas Tenaga Kerja Jakarta Selatan (Disnakertransgi).

Dinas Pendidikan DKI Jakarta menyediakan 12 aplikasi PPDB DKI Jakarta 2024 secara offline (offline) dan online (online).

DKI Jakarta menawarkan 8.426 kursi PPDB, termasuk sekolah swasta, dalam upaya memperluas akses pendidikan bagi seluruh warga. Pendaftaran online PPDB 2024 tingkat SD hingga SMA mulai 10 Juni s/d 4 Juli 2024.