Survei LSI Denny JA di Pilkada Lamandau, Hendra Lesmana Unggul

Estimated read time 2 min read

LAMANDAU – Beberapa lembaga penelitian melakukan jajak pendapat pemilukada di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah.

Hasil jajak pendapat terkini Pilkada Lamandau menunjukkan calon Bupati (Bacabup) Hendra Lesmana unggul dari pesaingnya.

Misalnya saja hasil riset terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Hendra Lesmana yang menyebutkan dua simulasi yang dilakukan, yakni simulasi jika Pilkada Lamandau diikuti tiga calon (paslon) merupakan perbandingan dua calon. Atau saling berhadapan.

Jika Pilkada Lamandau dilakukan oleh tiga calon, Hendra Lesmana vs Rizky Aditya Putra vs Lilis Suriani, maka Hendra Lesmana akan mendapat suara terbanyak yakni 33,8%. Rizky Aditya Putra saat ini memiliki 15,5% dan Lilis Suryani 2%.

Untuk perbandingan hasil kedua calon, jika Pilkada Lamandau ‘maju’ antara Hendra Lesmana dan Rizky Aditya Putra, Hendra Lesmana sebesar 34,5 persen dan Rizky Aditya Putra sebesar 15,8 persen, kata Direktur LSI Denny JA. Adjie Alfaraby saat dikonfirmasi, Kamis (23/8/2024).

Sisanya termasuk dalam kategori non-selektif (TM), non-selektif (TJ), non-selektif (BM), dan responden menyembunyikan jawabannya.

Adjie Alfaraby mengatakan, angka tersebut merupakan hasil survei yang dilakukan LS Denny JA pada 4-8 Agustus 2024 dengan wawancara tatap muka terhadap 440 responden yang diinformasikan di sekitar Kabupaten Lamandau yang berharap bisa menggelar Pilkada. hari

“Untuk pemilu kabupaten dan kota di Indonesia, kami menggunakan model yang sama, jumlah responden yang sama, dan tingkat kesalahannya 4,8 persen.

Berdasarkan hasil penelitian, terdapat empat faktor kunci tingginya pilihan Hendra Lesman dibandingkan kandidat lainnya.

Adji Alfaraby mengatakan yang pertama adalah tingkat kepuasan kerja selama Hendra Lesmana menjabat Bupati Lamandau periode 2018-2023. Kepuasan tersebut membuat masyarakat menginginkan dirinya kembali menjadi pemimpin daerah.

“Masyarakat menilai Hendra Lesmana adalah calon yang cerdas,” jelasnya.

Alasan ketiga adalah ‘pribadi’ atau pribadi. Adjie mengatakan, alasan tersebut kerap dikaitkan dengan karakter dan gaya kepemimpinan.

“Misalnya komunikasi mudah dan terhubung dengan masyarakat tidak jauh. Masyarakat mudah berkomunikasi untuk menyampaikan ide, keluhan, kritik dan lain sebagainya.”

Terakhir, kata dia, Hendra Lesmana dinilai paling mampu menyelesaikan permasalahan di Kabupaten Lamandau. “Perasaannya bisa kuat dan mendapat nilai tinggi saat ulangan,” kata Adji.

Kini hasil survei yang dilakukan Saiful Mujani, lembaga riset opini publik bidang persaingan politik dan kebijakan publik, telah dirilis. Survei LSI dilakukan untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Hendra Lesmana selaku Bupati Lamandau periode 2018-2023.

Hasilnya, sebanyak 14,8% responden menyatakan sangat puas, 75,3% sangat puas, 7,2% tidak puas, 0,3% tidak puas, dan 2,3% menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours