Tanoto Foundation Siapkan Calon Pemimpin Masa Depan lewat TSG 2024

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Salah satu hal yang bisa menjadi jawaban sekaligus beban jika tidak dipersiapkan sejak muda adalah generasi muda. Padahal, generasi muda akan menjadi penggerak masa depan bangsa.

Oleh karena itu, sangat penting untuk dapat mengidentifikasi, melatih, dan mendukung calon pemimpin masa depan sejak awal. Berdasarkan hal tersebut, Tanoto Foundation, sebuah organisasi filantropi independen di bidang pendidikan yang didirikan pada tahun 1981 oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto melalui program TELADAN, mendukung terciptanya pemimpin masa depan Indonesia yang handal dan mampu memberikan kontribusi berkelanjutan kepada masyarakat. . jalan.

Baca juga: Peluncuran program beasiswa Tanoto Foundation yang ditujukan untuk sektor pendidikan

Program TELADAN memberikan dan membekali mahasiswa dari 10 universitas mitra Tanoto Foundation dengan beasiswa sarjana dan pelatihan kepemimpinan terstruktur. Tanoto Scholars Meeting (TSG) tahunan ini merupakan bagian dari perjalanan pembelajaran TELADAN Scholars (Tanoto Scholars). Tahun ini TSG 2024 kembali digelar di Pangkalan Kerinca, Riau.

Benny Lee, CEO Tanoto Foundation, mengatakan bahwa pendiri Tanoto Foundation, Bapak Sukanto Tanoto, memiliki visi 5C yang juga diterapkan di seluruh grup usahanya, yaitu baik bagi komunitas, iklim, negara, pelanggan, dan perusahaan.

“5C menunjukkan bahwa pertama-tama kita harus tahu bagaimana mempengaruhi 4C, baru kemudian memikirkan organisasi/diri kita sendiri. “Tanoto Foundation juga memegang teguh visi tersebut karena apa yang kita lakukan harus memberikan dampak yang baik bagi masyarakat dan negara,” ujarnya saat membuka Tanoto Scholars Gathering (TSG) 2024, dikutip Selasa (30/07/2024 ).

“Siswa juga akan mengunjungi pabrik operasional RGE dan melihat bagaimana mereka melakukan perbaikan berkelanjutan. “Sangat penting bagi Tanoto Scholars untuk selalu mencari peluang perbaikan dan pengembangan,” kata Benny.

“Gunakan kesempatan TSG ini untuk saling mengenal dengan baik, karena ini akan membentuk jaringan Anda di masa depan. “Mari kita saling mendukung dan tumbuh menjadi pemimpin bersama-sama,” tutup Benny.

Chief Operating Officer (COO) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) Eduward Ginting yang turut membuka TSG 2024 mengatakan, PT RAPP merupakan pionir di bidang bisnis berkelanjutan yang diluncurkan pada April 2030.

“Kami yakin, kami bisa lebih kompetitif lagi dengan adik-adik kami semua. “Dengan semangat keberlanjutan, Anda akan menjadi pemimpin yang fokus pada penciptaan nilai jangka panjang yang melampaui keuntungan finansial, namun juga berdampak pada masyarakat, lingkungan, dan negara,” lanjut Eduward.

Menteri Keuangan RI (2014-2016), Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) (2016-2019), Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (2019-2021), prof. Bambang Brodjonegoro yang membuka diskusi inspiratif tersebut mengatakan, jika Indonesia ingin menjadi negara maju, fokus pada pembangunan manusia adalah kuncinya.

“Apa yang dilakukan Tanoto Foundation melalui TSG 2024 dan Leadership Scholarship Programnya sejalan dengan cita-cita tersebut. Ketika kita ingin menjadi negara maju, kita akan melalui masa di mana keberlanjutan dan transformasi digital menjadi hal yang paling menonjol di dunia. Dengan memasukkan isu keberlanjutan sebagai tema, saya rasa masyarakat sudah sadar bahwa hal ini akan menjadi tren di masa depan. Dan mewujudkannya secara digital,” kata Bambang.

“Sebagai generasi digital, Anda dapat berkontribusi dengan menerapkan transformasi digital yang mendukung sektor-sektor utama seperti ekonomi, politik, lingkungan hidup, dan kesehatan. Namun kita harus selalu memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan, seperti nelayan, petani dan lain-lain. Peran generasi muda sangatlah penting. “Harus menjadi pemikir kritis, pembuat perubahan, inovator, komunikator, dan pemimpin,” lanjut Bambang.

TSG 2024 juga diisi oleh pembicara lain seperti Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menteri Agraria dan Perencanaan Pertanahan RI Agus Harimurti Yudhoyono dan alumni Program Beasiswa Tanoto Foundation. Salah satunya adalah Prof. Cahyadi, guru besar termuda Universitas Sebelas Maret Solo yang bercerita tentang perjalanan pendidikannya dan bagaimana berkontribusi di bidang pendidikan.

Selain itu, Chelsea Islan, SDG Mover UNDP Indonesia yang juga merupakan public figure juga hadir, memaparkan materi bagaimana membangun kampanye dan komunikasi yang efektif dan berkelanjutan yang dapat menginspirasi banyak pihak untuk melakukan hal-hal positif.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours