Taufik Hidayat, Liliyana Natsir: Persiapan Olimpiade tidak instan

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Dua pebulutangkis legendaris Tanah Air, Tawfik Hidayat dan Liliana Natsir menilai persiapan Olimpiade tidak bisa dilakukan secara cepat dan instan.

“Saya kira (persiapan Olimpiade) tidak bisa dilakukan secara instan. Perlu jalan panjang, mulai dari jadwal jangka pendek, menengah, dan panjang dengan tujuan Olimpiade,” kata Tawfik, Kamis, dilansir PP PBSI Jakarta Timur. pada jumpa pers yang digelar di Pelatnas Cipyung.

“Olahraga tidak bisa terjadi dalam sekejap, perlu proses yang panjang. Kita perlu kerja sama untuk memperbaikinya, saling mendukung di Olimpiade mendatang,” imbuh peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu.

Liliana sepakat bahwa segala persiapan berat seperti memiliki tim khusus sebaiknya dimulai setelah Olimpiade.

“Olimpiade itu spesial dan rasanya sulit karena ekspektasi kita sendiri. Kita harus mempersiapkannya lebih lama lagi,” kata Liliana.

“Kita sudah lihat siapa yang bisa kita rencanakan untuk Olimpiade 2028. Sebagai mantan atlet (bulutangkis), saya jelas kecewa karena kita tidak meraih medali emas (Olimpiade), tapi mari kita lupakan. Mari kita coba lagi. ” Pemenang Olimpiade Rio 2016 telah ditambahkan.

Dalam menilai sektor yang dikuasai masing-masing, baik Tawfiq maupun Liliana sepakat bahwa faktor penting yang harus diperhatikan adalah ketangguhan mental para pemainnya.

“Saya sampaikan kepada pemain, persiapan dari 1 sampai 10, kami siapkan semuanya dari 1 sampai 9, nutrisi dari pelatih dan lain-lain. Taufik: “Sisanya 10 pemain sendiri.

Depresi adalah hal yang wajar karena bagi Renov (Rivaldi)/Pita (Hanningtias Mentry) ini adalah Olimpiade pertama mereka dan mereka harus menghadapinya. Liliana menambahkan: “Hasilnya tidak bisa dipungkiri, tapi kita tidak bisa menyalahkan masing-masing. mereka. . jika tidak, karena para pemain pasti akan kecewa.”

Di sisi lain, Ketua Tim Khusus PBSI Olimpiade Paris 2024 dan Dirjen PP PBSI 2024-2028 M Fadil Imran mengatakan, kepemimpinan baru akan fokus mempercepat persiapan Olimpiade Los Angeles 2028.

“Rekomendasi kami salah satunya adalah mempercepat persiapan, mengembangkan prestasi, dan menggabungkan persiapan menuju Olimpiade. Kejorkab, KejorProf, Kejurnas, dan event lainnya serta seri BWF harus dikelola dengan baik.” (Pimpinan baru) harus segera membuat peta jalan (Olimpiade) 2028,” jelas Fadel.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours