Tawuran warga kembali terjadi di kawasan Bassura Jakarta Timur

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Kamis pagi, terjadi bentrokan lagi antara warga RW 01 dan RW 02 di Jalan Basuki Rahmat (Bassura), Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

“Perkelahian ini bermula dari saling sindir dari masing-masing kelompok. Lalu ada aksi balasan pada aksi pertama,” kata Kompol Nicolas Ary Lilipaly di Polres Metro Jakarta Timur di Jakarta, Kamis. Pelaku kekerasan menggunakan berbagai benda seperti batu, bahan peledak, dan senjata tajam. Tawuran yang terjadi pada pukul 05.30 WIB ini juga menimbulkan kericuhan di kalangan warga Tanah Air dan masyarakat yang melintas di jalan raya.

Nicolas mengatakan, berbagai cara dilakukan Polres Jakarta Timur untuk mencegah dan meredam perkelahian agar tidak terulang kembali. Baca juga: Polisi fokus patroli malam untuk menghentikan KDRT dan tawuran di DKI. “Kami juga mengawalinya dengan mendeklarasikan perdamaian antara kedua orang tersebut,” ujarnya. Namun, tambahnya, perselisihan kembali muncul di bidang ini. Menurut Nicolas, hal ini disebabkan banyak faktor yang mempengaruhi dan sangat sulit, seperti faktor ekonomi, pendidikan, kehidupan sosial dan budaya, serta kurangnya kontrol orang tua.

“Ada rasa marah dan berpuas diri dan segala hal lainnya,” katanya. Baca juga: Polisi Perkuat, Polisi Muda Ditemukan Bawa Senjata Tajam Selain meresahkan masyarakat, bentrokan juga merusak banyak ruang publik. Meski demikian, Polisi menegaskan kepada Nicolas bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kecelakaan tersebut. Pagar taman rusak, beberapa kali rusak, diperbaiki, tapi rusak lagi, kata pejabat Dinas Pembangunan Umum dan Dalam Negeri (PPSU) Dedi Setiawan.

Selain itu, banyak batu yang berserakan di taman dan jalan, sehingga kantor PPSU ikut membersihkan batu tersebut. Baca juga: Desa Batu Ampar Bangun Pos Keamanan Cegah Bentrokan

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours