Tersangka Judi Online di Jakbar Lulusan SMA dan Belajar Peretasan secara Autodidak

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Polres Metro Jakarta Barat mendeteksi adanya komplotan judi online di sebuah kompleks apartemen di Krokol Bedampuran, Jakarta Barat. Sebagian besar tersangka lulus dari sekolah menengah dan belajar sendiri cara meretas situs web.

Ada yang otodidak, kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kompol M Siadudi, Minggu (14/7/2024).

Beliau memiliki latar belakang sekolah menengah atas atau sekolah kejuruan dan gelar master di bidang teknik informasi. “Tidak ada siswa. Latar belakang rata-rata adalah pendidikan SMA atau SMK. “Ada orang yang kuliah untuk mendapatkan gelar di bidang teknik informatika.

Pelaku memiliki latar belakang sebelumnya bekerja di beberapa pengelola situs kasino online.

Sayaduti mengatakan para penjahat telah berhasil meretas 855 situs web, termasuk 500 situs milik pemerintah daerah.

Berdasarkan pengakuan pelaku, sebanyak 855 website berhasil diretas dan dirusak. 500 website milik pemerintah daerah adalah URL go.id dan 355 website adalah URL ac.id, ujarnya.

Penjahat melakukan optimasi mesin pencari (SEO) untuk meningkatkan kualitas visibilitas situs web yang disusupi.

“Kami berharap website bisa muncul di halaman pertama mesin pencari Google. “Saat muncul di halaman pertama Google, semakin banyak penjudi online yang mencarinya,” ujarnya.

Setelah itu, ia menyewakan alamat situs kepada seorang penjudi online di Kamboja. “Dari besaran sewanya, nilainya berbeda-beda tergantung banyaknya situs yang dikunjungi atau dimainkan oleh para penjudi online. Per sewa situsnya berkisar antara Rp 3 juta hingga Rp 20 juta per hari,” kata Syahduddi.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours