JERMAN – Kapten Georgia Guram Kashia mengingatkan rekan satu timnya untuk bangga atas penampilan mereka di Piala Eropa 2024 saat Jvarosneb – julukan tim Georgia – mencapai babak 16 besar.
Georgia berhasil mengguncang pentas Eropa sebagai underdog pada keikutsertaannya pertama kali di status Eropa 2024, tim besutan Willy Sagnol lolos ke babak knockout dengan status peringkat ketiga terbaik.
Georgia bahkan berhasil memberikan kejutan dengan menyisihkan tim kuat Portugal di fase kualifikasi Grup F Piala Eropa 2024. Georges Mikutadze dan kawan-kawan berhasil mengalahkan Selecao das Quinas -julukan timnas Portugal- lewat gol. skor 2-0.
Sayangnya tim kuat lainnya, Spanyol, harus menghentikan kiprah Georgia di pentas Eropa. Tim besutan Luis de la Fuente memaksa Jvarosneb bertekuk lutut dengan skor 1:4 pada Senin (1/7/2024) dini hari di Stadion Koln WIB.
Meski harus membawa tas, Kashia merasa perjuangan Georgia di pentas Eropa merupakan petualangan yang luar biasa. Karena itu, ia bangga dengan apa yang mampu diraih Jvarosnebi di Piala Eropa 2024.
Kashia berkata: “Kekalahan ini bukanlah hasil yang kami inginkan, tapi kami sangat bangga dengan cara kami mewakili negara kami.
Sementara itu, gelandang asal Georgia Giorgi Kochorashvili menyebut rekan satu timnya sudah seperti keluarga. Ia akan terus berbenah diri untuk membawa Georgia meraih kesuksesan di masa depan.
“Generasi penerus bangsa sudah menunggu kita, kita harus terus bekerja keras meningkatkan kemampuan kita. Tim ini sekarang adalah sebuah keluarga dan kami akan sangat merindukan satu sama lain dan sekarang kami harus berpisah. Tapi kami akan kembali lebih kuat dan membawa kesuksesan bagi negara kami,” katanya.
+ There are no comments
Add yours