Terungkap, Ibu Pembuang Bayi di Sumenep Malu Hasil Hubungan Gelap dengan Ojol

Estimated read time 2 min read

SUMENEP – Permasalahan anak terlantar di Desa Pabian, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur terungkap. Pelaku penelantaran anak tersebut ternyata adalah seorang perempuan berinisial J yang tinggal di Desa Gedungan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Regen.

Kasus ini terungkap setelah polisi menyelidiki dan memeriksa CCTV dan beberapa saksi. Tersangka J menelantarkan anak tersebut karena malu menjalin hubungan terlarang dengan ojol tak dikenal.

Kapolres Sumenep, Henri Noveri Santoso mengungkapkan, kasus penelantaran anak terekam CCTV. Pada Selasa, 25 Juni 2024, Henri mengatakan, “pelaku mengendarai sepeda motor bernomor polisi M 3747 VV dan mengenakan helm berwarna kuning.”

Menurut dia, pelaku J mengaku terpaksa menelantarkan anak tersebut karena merasa malu melahirkan tanpa suami. Anak tersebut merupakan hasil hubungan gelap antara tersangka dengan seorang ojol di Surabaya saat tersangka bekerja di sebuah toko pada tahun 2023.

Pelaku mengaku terpaksa menerima ajakan ojek tersebut karena terpaksa sambil bermain, setelah kejadian tersebut tersangka berhenti bekerja dan kembali ke Sumenep dan mendapati dirinya hamil. jangan bicara dengannya lagi,” katanya.

Pada tanggal 18 Juni, terdakwa melahirkan seorang anak tunggal di rumahnya di Batuan, Sumenep. Setelah anak itu lahir, dia melemparkan dirinya ke atas sepeda motor.

AKBP Henri mengatakan, barang bukti yang diberikan pelaku dan tempat kejadian perkara pelemparan anak tersebut antara lain helm, sepeda motor, rok panjang berlumuran darah, selimut kuning berlumuran darah, jaket, dan plastik merah.

Sebelumnya, warga Dusun Marengan, Desa Pabian, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dikejutkan dengan penemuan bayi perempuan yang masih hidup di depan rumah masyarakat.

Gadis itu ditemukan pada Selasa 18 Juni 2024 sekitar pukul 11.30 WIB oleh seorang warga bernama Moh. Ali Wahyudi Bayi itu ditemukan di Jalan Bromo Dusun Pasar Kayu RT 3 RW 1 Desa Pabian, Kabupaten Sumenep.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours