Terungkap, Israel Ingin Membersihkan Etnis Palestina di Tepi Barat dan Gaza

Estimated read time 2 min read

Gaza – Mohammad al-Masri, seorang profesor program studi media di Sekolah Pascasarjana Pendidikan Doha, Qatar, mengatakan bahwa serangan Israel yang sedang berlangsung di Tepi Barat yang diduduki direncanakan sebelum 7 Oktober.

Dia mengatakan kepada Al Jazeera: Rencana Israel mencakup aneksasi tanah Palestina dan pada akhirnya penghancuran penduduk Palestina dan pembersihan etnis di Tepi Barat dan Gaza. “Dari sudut pandang Israel, sekarang adalah waktu yang tepat untuk berperang dengan Tepi Barat, karena masyarakat agak kecewa dengan apa yang terjadi di Gaza.”

Al-Masri menambahkan: Israel menjadi semakin berani karena kurangnya respons AS terhadap perang yang sedang berlangsung di Gaza.

Jadi jika mereka bisa lolos, mengapa Israel tidak melakukannya di Tepi Barat?” kata Al-Masri.

Sementara itu, Mustafa Barghouti, Sekretaris Jenderal Inisiatif Nasional Palestina, mengutuk serangan besar-besaran Israel di Tepi Barat yang diduduki sebagai langkah strategis untuk memperluas kendali atas tanah tersebut dan menggusur lebih banyak warga Palestina.

“Tujuan Israel adalah menghancurkan segala perlawanan terhadap rencana politik mereka,” kata Barghouti kepada Al Jazeera. Dan rencana politik mereka tidak lain adalah perluasan pemukiman di seluruh Tepi Barat, aneksasi Tepi Barat… dan penghancuran segala bentuk otoritas Palestina.

Barghouti menambahkan: Israel pada dasarnya berperang dengan pendudukan, yang merupakan pelanggaran hukum internasional dan merupakan “perubahan fasis”.

Mengapa mereka [otoritas Israel] melakukan hal ini sekarang? kata Barghouti. “Karena mereka melihat lemahnya respon masyarakat internasional terhadap kejahatan genosida di Gaza,” yang mendorong mereka untuk melakukan tindakan kekerasan di Tepi Barat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours