The Gade Creative Lounge by Pegadaian Hadir di Universitas Jenderal Soedirman

Estimated read time 2 min read

PURWOKERTO – PT Pegadaian dengan bangga meluncurkan The Gade Creative Lounge (TGCL) ke-18 di Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Senin (24/6/2024).

Peluncuran tersebut dilakukan oleh Rektor Universitas Jenderal Soedirman, Prof Akhmad Sodiq dan Direktur Pengawasan Lembaga Keuangan Mikro, Pegadaian dan Persatuan Lembaga Keuangan, Lembaga Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Regional, Mohammad Eka Gonda Sukmana .

Presiden PT Pegadaian Damar Latri Setiawan menyoroti pentingnya peran civitas perguruan tinggi dalam menciptakan ide-ide inovatif dan solusi terhadap berbagai tantangan nasional.

Damar menjelaskan melalui pembangunan TGCL ini, PT Pegadaian mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) nomor 4 yaitu pendidikan berkualitas untuk mendukung siswa dalam mengembangkan potensinya.

“Sebagai wujud komitmen penerapan TGCL, PT Pegadaian juga meluncurkan beberapa program inovatif seperti Gade Sociopreneurship Challenge, kompetisi kewirausahaan sosial bagi mahasiswa, dan Si Gemas (Generasi Gade Emas 2024), sebuah wadah wirausaha bagi mahasiswa yang tertarik pada investasi yang aman.

Profesor Madya. Akhmad Sodiq mengucapkan terima kasih atas dukungan PT Pegadaian dan OJK. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu membangun jembatan bagi pelajar muda untuk mencapai Indonesia Emas 2045.

“Perguruan tinggi saat ini mempunyai kewenangan untuk mempersiapkan pengembangan sumber daya dan pengetahuan yang lebih tinggi, dan yang penting adalah kemampuan berpikir tingkat tinggi seperti pemecahan masalah, kreativitas, komunikasi dan kolaborasi, semoga dapat berhubungan dan terhubung dengan dunia The Gade Creative Lounge, kata Profesor Ahmad.

Eka Gonda Sukmana juga menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif Pegadaian yang juga menjadi perhatian OJK dan berupaya mengurangi kegiatan keuangan ilegal, kegiatan Pegadaian yang merupakan kegiatan keuangan yang diawasi oleh OJK sangat penting untuk meningkatkan inklusi keuangan. dan literasi di kalangan generasi muda.

“Tugas kami sebagai OJK adalah bersama industri dan pelaku dalam hal ini Pegadaian dan perguruan tinggi untuk terus memperkecil kesenjangan antara literasi dan inklusi,” kata Eka.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours