Tim medis King Abdullah selamatkan jemaah Indonesia alami infeksi usus

Jeddah.

Pasien datang ke unit gawat darurat dengan nyeri perut yang parah, muntah terus-menerus, dan detak jantung yang cepat. Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan kesehatan, ditemukan adanya nanah di perut pasien dan gejala keracunan lambung yang mengancam kesehatannya. Tim bedah dipanggil untuk menangani kasus ini.

Tim medis kemudian memutuskan untuk segera mengambil tindakan medis, mempersiapkan pasien menghadapi keadaan darurat, dan memindahkan prosedur pemeriksaan endoskopi ke ruang operasi melalui laparoskopi bedah, dengan sayatan tidak lebih dari 10 mm.

Dalam proses pemeriksaan, tim memeriksa kondisi lambung dan menemukan lubang pada duodenum yang diangkat untuk mengalirkan nanah dan memperbaiki lubang yang ada. Operasi berhasil dan berlangsung selama 90 menit.

Setelah itu, pasien ditempatkan di unit perawatan intensif untuk observasi terus menerus hingga kondisi kesehatannya stabil dan pulih. Dua hari kemudian, dia dipindahkan ke unit rawat inap umum untuk melanjutkan perawatan dan memastikan stabilitas penuh sebelum dipulangkan dalam beberapa hari berikutnya.

Sumber: SPA