Tips menyimpan daging kurban dengan tepat

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Benny Andista, dokter hewan lulusan Universitas Saya Kuala, memaparkan beberapa tips penyimpanan daging kurban yang benar agar daging bertahan lebih lama saat disimpan di lemari es atau freezer.

“Dagingnya dibersihkan dengan baik dan tidak perlu dicuci dengan air,” kata Benny saat dihubungi Antara di Jakarta, Jumat (7/6) malam.

Mencuci daging dengan air sebelum disimpan tidak disarankan karena dapat menimbulkan bakteri baru. Jadi cukup dengan membersihkan daging tanpa air, lalu pisahkan daging untuk dimasak dan simpan daging di lemari es.

Daging tersebut kemudian dikemas dalam wadah bersih yang dapat ditutup rapat. Hal ini untuk mencegah kelembapan berlebih pada daging dan kontaminasi bakteri berbahaya.

Setelah dikemas dalam wadah tertutup, daging dimasukkan ke dalam chiller (kulkas khusus) selama kurang lebih 10 menit. 24 jam. Kemudian pindahkan daging ke dalam freezer agar tekstur daging tidak rusak.

Selain itu, dokter yang saat ini berpraktik di Klinik Hewan Andista Andista Care mengatakan, ada perbedaan umur simpan daging jika disimpan di lemari es atau freezer. Umumnya daging sapi mentah yang disimpan di tempat pendingin bisa bertahan 3 hingga 5 hari.

“Di dalam freezer, daging sapi mentah bisa bertahan 4 hingga 6 bulan,” kata Benny.

Untuk daging kambing mentah, daging yang disimpan di tempat pendingin biasanya dapat bertahan selama 3 hingga 5 hari. Sedangkan daging kambing mentah yang disimpan di freezer bisa bertahan selama 6 hingga 9 bulan.

Selain cara menyimpan daging kurban dengan benar, Benny juga memberikan tips cara menangani daging dengan benar. Saat mengolah daging, misalnya daging kurban, pastikan daging sudah matang sempurna.

“Setelah matang, simpan daging pada suhu yang sesuai. Jangan lupa gunakan air bersih dan bahan bakunya,” pungkas Benny.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours