KENDAL – Orang tak dikenal meninggal dunia saat Anggrek Argo Bromo dalam perjalanan Jakarta-Surabaya di Dusun Kebonsari, Desa Sarirejo, Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (25/07/2024). Tubuh korban tertindih dan terseret ribuan meter.
Jenazah korban yang diyakini berjenis kelamin laki-laki tidak dapat diidentifikasi dan beberapa bagian tubuhnya berserakan sekitar 20 meter. Belum ada yang mengetahui sebenarnya kecelakaan yang terjadi di KM 19+6 jalan Kalibodri-Kaliwungu.
Ia baru diketahui sejumlah warga setelah banyak yang berteriak bahwa ia tertabrak kereta api. Menurut Roni, korban diduga sedang duduk di rel kereta api sekitar jembatan dan tidak mengetahui ada kereta yang datang dari arah barat.
Warga sekitar yang mengetahui dirinya tertabrak kereta api, menghampiri lokasi kejadian dan menemukan jenazah korban sudah tidak bisa dikenali. “Kejadian tersebut kami laporkan ke polisi setempat.
Polisi yang tiba di lokasi memeriksa warga sekitar dan polisi penjaga stasiun kereta api yang terletak tak jauh dari lokasi. Menurut petugas PT KAI, pengemudi Argo Bromo Anggrek melapor ke Stasiun Kaliwungu karena menabrak seseorang di jalan.
Penemuan jenazah korban sangat sulit karena harus memungut bagian tubuh yang terseret sekitar 20 meter dan bantuan warga sekitar, paramedis, polisi, dan anggota BPBD Kendal membersihkan jejak.
Bahkan, beberapa bagian tubuh korban terjatuh di bawah jembatan. Polisi belum mengidentifikasi korban. Polisi hanya menemukan sepatu korban dan korban mengenakan kaos berwarna merah.
Usai pengambilan bagian tubuh, korban dibawa ke RSUD Soewondo untuk pemeriksaan dan identifikasi lebih lanjut. Kasus ini kini sudah berada di tangan Polres Kendal.
+ There are no comments
Add yours